Banda Aceh (ANTARA) - Sebanyak 392 haji kelompok terbang (kloter) pertama asal Kota Banda Aceh tiba dengan selamat di tanah air melalui Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang Aceh Besar.
"Alhamdulillah, hari ini kloter pertama haji Aceh sudah tiba di tanah air, mendarat pada pukul 06:30 WIB, lebih cepat dari jadwal sebelumnya," kata Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH) Embarkasi Aceh, Azhari, di Aceh Besar, Sabtu.
Azhari menyampaikan, kloter pertama ini sebelumnya berangkat 393 orang, tetapi satu haji diantaranya sudah meninggal dunia karena sakit di tanah suci. Sehingga, kepulangan kurang satu dan tinggal 392 orang.
"Semoga yang meninggal di Arab Saudi mendapatkan haji mabrur, dan keluarga yang ditinggalkan tabah menghadapinya," ujarnya.
Baca juga: Bandara SIM turunkan 140 personel layani pemulangan jamaah haji
Dirinya berharap, kepada haji Aceh yang sudah tiba di Aceh harus tertib. Apalagi, khusus kloter pertama, karena berasal dari Banda Aceh, mereka bisa langsung dijemput keluarga masing-masing ke Asrama Haji.
"Setelah pelepasan langsung dijemput oleh keluarga, karena hari ini jamaahnya asal Banda Aceh," kata Azhari.
PPIH Embarkasi Aceh telah membuat kebijakan untuk kepulangan haji asal Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar dapat dijemput keluarga sendiri karena berada dekat dengan asrama.
Sedangkan untuk haji asal kabupaten/kota lainnya bakal diantar langsung menggunakan bus menuju titik kumpul penjemputan daerah masing-masing yang telah ditentukan pemerintah setempat.
Sebagai informasi, PPIH Embarkasi Aceh tahun ini memberangkatkan sebanyak 4.446 orang. Dan 12 diantaranya telah meninggal dunia di Arab Saudi karena masalah kesehatan.
Keberangkatan jamaah haji Aceh ke tanah air dijadwalkan mulai 27 Juni sampai 9 Juli 2025 melalui bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA), Madinah.
Baca juga: Dua lagi haji asal Aceh meninggal dunia di Arab Saudi
Pewarta: Rahmat FajriEditor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025