Banda Aceh (ANTARA) - Aksi mahasiswa di kantor Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Lhokseumawe, Aceh berlangsung damai dan tertib hingga massa membubarkan diri secara tertib, Senin (1/9).

“Mereka ini hanya ingin menyampaikan aspirasi dan masukan ke pemerintah, bertujuan untuk kepentingan bersama, kemajuan bangsa," kata Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa, Lhokseumawe, Aceh, Kolonel Inf Ali Imran, di Lhokseumawe, Senin.

Aksi tersebut dilakukan oleh mahasiswa yang tergabung dari  Universitas Malikussaleh (Unimal), Politeknik, dan Sultanah Nahrasiyah (UIN) Lhokseumawe.

 

Baca juga: Danrem Lilawangsa ingatkan prajurit tak terprovokasi dan santun saat amankan demo

 

Setelah beberapa jam berorasi, para mahasiswa akhirnya ditemui Danrem 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Ali Imran, Wali Kota Lhokseumawe, Sayuti Abubakar, serta unsur Forkopimda lainnya. Usai mendengar tanggapan Wali Kota, akhirnya massa membubarkan diri dengan tertib sekitar pukul 13.30 WIB.

Kolonel Inf Ali Imran menyatakan, respon para mahasiswa dan masyarakat yang mau mendengarkan tanggapan para pejabat pemerintahan sangat baik, sehingga menjadi masukan yang baik kedepannya.

Dirinya juga memuji aksi para mahasiswa saat melakukan orasi kolektif sosial dengan damai. Apalagi, semuanya kompak menyampaikan pesan positif nilai untuk membangun kemajuan bangsa.

“Namun, jangan lepas kontrol atau anarkis, itu tidak benar, tidak baik, tunjukkan kedamaian di daerah kita, bahwa Aceh itu damai dan aman, saya orang Aceh, mari kita bersama membangun Aceh tercinta ini,” demikian Kolonel Inf Ali Imran.

 

Baca juga: Tidak ada yang ditahan dalam pembubaran demo di DPRA, Kapolresta Banda Aceh: Kita obati



Pewarta: Rahmat Fajri
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025