FPRB fasilitasi pembentukan SPAB di Aceh

Banda Aceh (ANTARA) - Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Aceh memfasilitasi pembentukan satuan pendidikan aman bencana (SPAB) di sekolah-sekolah di provinsi ujung barat Indonesia tersebut.

Ketua FPRB Aceh Hasan Bangka di Banda Aceh, Rabu, mengatakan pelaksanaan SPAB merupakan upaya warga di lembaga pendidikan dalam meningkatkan mitigasi atau pengurangan risiko bencana di sekolah.

"Kami terus memfasilitasi pembentukan SPAB. Pembentukan SPAB merupakan upaya bersama meningkatkan mitigasi bencana, sehingga warga di sekolah, baik peserta didik maupun dewan guru menjadi sosok tangguh bencana," kata dia.

Menurut dia, pembentukan SPAB didukung Dinas Pendidikan Provinsi Aceh. Dinas Pendidikan Provinsi Aceh juga sudah menyampaikan surat edaran agas semua sekolah melaksanakan pendidikan aman bencana.

"Beberapa sekolah yang kami fasilitasi dalam membentuk dan melaksanakan satuan pendidikan aman bencana di antara SMA Kartika XIV-1 Banda Aceh dan SMA Negeri 6 Banda Aceh," kata Hasan Bangka menyebutkan.

Provinsi Aceh, kata dia, termasuk wilayah rawan bencana seperti gempa, banjir, tanah longsor, dan lainnya. Bencana tidak dapat diprediksi kapan terjadi, tetapi pengurangan risiko dampak dari bencana tersebut dapat dikurangi.

"Mitigasi bencana ini bagaimana mengurangi risiko seperti banyaknya jatuh korban saat bencana serta lainnya. Dengan terbentuknya SPAN diharapkan peserta didik maupun unsur yang terlibat dalam satuan pendidikan mampu mengurangi dampak negatif dari sebuah bencana," katanya.

Oleh karena itu, FPRB Aceh terus berupaya memberikan pendampingan mitigasi bencana di sektor kependidikan karena peserta didik merupakan generasi penerus bangsa agar mampu mengurangi dampak risiko apabila terjadi bencana.

"Selain memfasilitasi pembentukan SPAB, kami juga melaksanakan simulasi gempa dan tsunami. Simulasi ini untuk menguji pemahaman peserta didik dalam mitigasi bencana serta ingin mengetahui sejauh mana respons peserta didik ketika terjadi gempa," kata Hasan Bangka.

Baca juga: FPRB dan Sekber SPAB optimalkan program pendidikan aman bencana