ANTARA - BPS Aceh mencatat nilai impor Aceh pada 2025 mencapai USD75,82 juta, sembilan kali lipat lebih tinggi dibanding periode yang sama tahun 2024. Di periode yang sama, nilai ekspor Aceh justru jauh lebih rendah atau sekitar USD50,85 juta sehingga membuat Aceh mengalami defisit perdagangan sebesar US$ 24,97 juta. Haifa Sari,  Fungsional Madya BPS Aceh (3/3) menilai, pemerintah Aceh harus segera mengubah kebijakan impor ekspor guna memperbaiki pertumbuhan ekonomi wilayah tersebut. (Aprizal Rachmad/Chairul Fajri/Rijalul Vikry)