Blangpidie (ANTARA) - Warga Gampong Ie Lhob, Kecamatan Tangan-Tangan, Kabupaten Abdya, kini resah akibat kemunculan seekor beruang liar bermoncong putih yang setiap malam memasuki permukiman mereka.
Beruang tersebut diketahui memakan ternak ayam dan kambing serta menggaruk-garuk pintu rumah warga, menimbulkan ketakutan warga yang kian memuncak.
Amiruddin, warga setempat, Jumat (2/5) mengungkapkan bahwa hampir setiap malam beruang itu hilir mudik di sekitar permukiman, hingga membuat masyarakat waspada dan takut.
"Ayo saya tunjukkan bekas garukan di pintu rumah saya. Ayam saya habis dimakan. Bahkan kambing milik warga lain juga ikut menjadi korban," kata Amiruddin
Baca juga: Pemkab Aceh Timur ingatkan warga kandangkan ternak cegah konflik satwa
Ketakutan terhadap beruang itu semakin besar, hingga beberapa keluarga memilih untuk tidur di rumah sanak saudara agar merasa lebih aman.
Warga lainnya, Mahdi, yang mengalami langsung kejadian ini, mengaku telah kehilangan satu ekor kambing dan semua ternak ayamnya.
"Badannya besar sekali, warnanya hitam dengan moncong putih. Beruang itu sama sekali tidak takut ketika bertemu manusia. Saya benar-benar khawatir," ungkapnya.

Baca juga: Warga kurang mampu di Ie Lhob Abdya terima BLT Rp1,2 juta
Masyarakat berharap pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh segera mengambil tindakan untuk menangkap dan memindahkan beruang tersebut sebelum menimbulkan bahaya bagi anak-anak maupun warga lainnya.
"Beruang itu berasal dari kawasan Gunong Geulanteu Tak. Saat malam tiba, ia turun ke permukiman warga Desa Ie Lhob dan Desa Kuta Bakhdrien. Kami takut situasi ini semakin memburuk," harap Samsuar warga lainnya.
Dengan situasi yang semakin meresahkan, warga menantikan respons cepat dari pihak berwenang agar mereka kembali merasa aman di rumah mereka sendiri.
Baca juga: Polisi selidiki kasus kematian gajah hilang gading di Aceh Utara
Pewarta: SuprianEditor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025