Banda Aceh (ANTARA) - Baitul Mal Aceh (BMA) kembali menyalurkan bantuan melalui program pemberdayaan zakat berbasis keluarga (zakat family development/ZFD) sebesar Rp2,94 miliar kepada 108 mustahik hampir di seluruh kabupaten/kota di Aceh.

"Bantuan yang diterima oleh masing-masing mustahik bervariasi, antara Rp10 juta hingga Rp49 juta, tergantung hasil verifikasi dan asesmen kebutuhan di lapangan," kata Anggota Badan BMA Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Mukhlis Sya’ya, di Banda Aceh, Jumat.

Dirinya menjelaskan, ZFD merupakan salah satu program unggulan BMA untuk mengurangi jumlah keluarga miskin di Aceh. 


Baca juga: USK-BMA latih pemuda Aceh magang ke Jepang
 

Melalui program tersebut, diharapkan dapat membantu memperbaiki taraf hidup keluarga miskin melalui peningkatan komprehensif terhadap kebutuhan dasar seperti rehab rumah, peningkatan pendapatan ekonomi keluarga, akses terhadap pendidikan anak dan untuk kesehatan.

"Sehingga, dengan program tersebut akan mengurangi ketergantungan keluarga miskin terhadap bantuan langsung dengan menciptakan kemandirian ekonomi keluarga," ujar Mukhlis.

Sementara itu, Plh Kepala Sekretariat BMA, Didi Setiadi menambahkan, program zakat family development bukan hanya berfokus pada bantuan ekonomi, tetapi juga memperhatikan peningkatan kualitas hidup keluarga secara menyeluruh.

“Keluarga penerima manfaat tidak hanya dibantu dalam bentuk modal usaha, tetapi juga diberikan pendampingan agar mereka mampu mengelola potensi keluarga dan lingkungan secara berkelanjutan,” katanya.

Ia menambahkan, sasaran kegiatan tersebut adalah keluarga fakir/miskin yang membutuhkan intervensi menyeluruh terhadap berbagai aspek kehidupan. Termasuk muallaf, penyandang disabilitas, keluarga korban konflik/kekerasan, serta kelompok rentan lainnya.

“Melalui program ini, kita berharap dapat mewujudkan kesejahteraan dan kemandirian keluarga miskin di Aceh, sekaligus menunjukkan bahwa zakat mampu menjadi instrumen pemberdayaan ekonomi dan sosial yang efektif serta berkelanjutan,” demikian Didi Setiadi.


Baca juga: Hingga Juli 2025, BMA kumpulkan Rp35,1 miliar zakat dan infak



Pewarta: Rahmat Fajri
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025