Simeulue (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Simeulue menyatakan sejumlah rumah rusak ditimpa pohon menyusul cuaca buruk melanda kabupaten kepulauan di Samudera Hindia tersebut.
Kepala Pelaksana BPBD Simeulue Zulfadli di Simeulue, Selasa, mengatakan rumah rusak ditimpa pohon tersebut berada di Desa Luan Surip dan Desa Situfa Jaya, Kecamatan Simeulue Tengah serta di Desa Sua-Sua, Kecamatan Teupah Tengah.
"Masing-masing di desa terdapat satu unit rumah rusak. Selain itu, juga satu unit pos pemadam kebakaran rusak ditimpa pohon akibat angin kencang," kata Zulfadli.
Zulfadli menyebutkan dalam musibah tersebut tidak ada korban jiwa. Namun kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. Saat ini, tim BPBD Simeulue telah turun ke lokasi untuk melakukan pembersihan.
Baca: BPBD: Kerugian kebakaran di Simeulue capai Rp1,45 miliar
Zulfadli mengingatkan masyarakat waspada terkait kondisi cuaca ekstrem yang sedang berlangsung saat ini. Masyarakat diminta menghindari lokasi rawan banjir, tanah longsor, serta rawan terjadi pohon tumbang.
Selain itu, kata Zulfadli, bagi nelayan untuk sementara waktu agar tidak melaut. Kalau pun melaut sebaiknya melengkapi diri dengan peralatan keamanan seperti pelampung dan diusahakan dekat dengan daratan.
"Untuk beberapa waktu ini, masyarakat diminta untuk mewaspadai cuaca ekstrem ini. Informasi cuaca buruk ini juga telah disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika," ucap Zulfadli.
Baca: BPBD Simeulue dirikan tenda darurat untuk puluhan korban kebakaran
Pewarta: Ade IrwansahEditor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA 2025