Banda Aceh (ANTARA) - Tim futsal asal Kota Subulussalam, Provinsi Aceh, Sadakata United, berhasil lolos ke babak play off Elite 8 Profesional Futsal League 2024/2025.
"Alhamdulillah, dengan tambahan satu poin tersebut tim Sadakata United berhasil mengumpulkan 29 poin, torehan dari delapan kali meraih kemenangan dan lima kali seri. Dan di klasemen akhir berada di posisi tujuh," kata Presiden Sadakata United Ade Fadly Pranata Bintang di Banda Aceh, Selasa.
Sebelumnya, anak asuh Fandy Butar-butar menahan imbang tim Unggul FC Malang dengan skor 5-5 pada pekan terakhir yang berlangsung di GOR Unesa, Surabaya, Jawa Timur.
Ketua DPRK Subulussalam ini menjelaskan Pro Futsal League 2024-2025 menerapkan format baru atau berbeda dari format yang sudah diberlakukan sebelumnya, yakni sistem kompetisi.
"Format terbaru tersebut tim yang finis di peringkat pertama hingga delapan pada babak penyisihan dengan akan melaju ke fase Play-off Elite 8 atau perempat final," katanya.
Adapun dalam bracket (bagan) Play-off Elite 8, tim peringkat pertama akan berjumpa tim peringkat delapan. Lalu, tim peringkat kedua akan bertarung melawan tim peringkat tujuh.
Kemudian tim peringkat tiga akan berhadapan dengan tim peringkat enam, serta tim peringkat empat akan berduel dengan tim yang finis di peringkat lima.
"Dikarenakan pada klasemen akhir Sadakata United berada di posisi tujuh, maka di babak play off Sadakata akan berhadapan dengan peringkat kedua, Fafage Banua," kata Ade Fadli.
Ade Fadly menjelaskan pada babak play off tersebut akan digelar dengan format dua leg, di mana setiap tim akan bertanding dua kali. Selain itu juga menggunakan sistem rank advantage, yaitu jika pertandingan imbang, maka poin kemenangan diberikan kepada tim dengan peringkat lebih tinggi.
"Hasil di babak penyisihan akan menjadi catatan dan bahan evaluasi bagi manajemen guna menghadapi babak Play Off. Semoga tim Sadakata United akan dapat tampil lebih maksimal," kata Ade Fadly Pranata Bintang.
Baca juga: Aceh Timur Maximum Juara Aceh Futsal League 2021
Pewarta: M.Haris Setiady AgusEditor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025