Banda Aceh (ANTARA) - Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Aceh bersama Satuan Karya Pengawasan Obat dan Makanan (SAKA POM) Pramuka Kwartir Kota Banda Aceh mengawal keamanan pangan di warung kopi Aceh lewat program Tribakti Pangan Aman.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari inovasi Sanger Ureueng Aceh, yang mencakup tiga aspek utama, yakni pemantauan, pengujian, dan pemberian informasi kepada masyarakat,” kata Ketua Tim Bidang Informasi dan Komunikasi BBPOM Aceh Endang Yuliawati dalam informasi yang diterima di Banda Aceh, Kamis.

Dia menyampaikan, bahwa BBPOM Aceh berkomitmen untuk terus mengawal keamanan pangan di tengah masyarakat dengan memastikan warkop di Aceh hanya menjual produk yang aman, bermutu, dan telah memiliki izin edar.

Endang menyampaikan pada tahun ini, Sanger Ureueng Aceh menghadirkan inovasi pojok registrasi dan konsultasi dalam rangka memastikan keamanan pangan di warung kopi di Aceh.

“Inovasi ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam memperoleh informasi terkait obat dan makanan serta memberikan layanan registrasi produk yang lebih cepat dan responsif,” katanya.

Baca: BPOM Aceh dampingi UMKM percepat pengajuan IP CPPOB

Sementara itu, penanggung jawab inovasi, Rosihan Maulana Arby, menyampaikan bahwa kegiatan Tribakti Pangan Aman yang  telah dilakukan di lima warkop di Aceh meliputi pengambilan sampel dan pengujian terhadap sepuluh jenis makanan, seperti lontong, siomay, tahu, kerupuk, dan mi kuning. 

Hasil uji sederhana menunjukkan bahwa makanan yang diperiksa bebas dari bahan berbahaya, seperti formalin dan boraks, sehingga aman untuk dikonsumsi.

“Selain itu, dari hasil pemantauan, seluruh warkop yang kami kunjungi juga terbukti tidak menjual produk ilegal atau produk tanpa izin edar,” katanya.

Melalui kegiatan ini, Endang berharap BBPOM Aceh dapat memberikan dampak positif dalam menjaga keamanan pangan di Aceh.

“Serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya memilih produk yang aman dan legal,” katanya.

Baca: BPOM Aceh kawal keamanan pangan program makan bergizi gratis
 



Pewarta: Nurul Hasanah
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA 2025