Aceh Timur (ANTARA) - Gajah sumatra dilaporkan mengobrak-abrik perkebunan warga di Gampong Alue Itam dan Blang Nisam, Kecamatan Indra Makmu, Kabupaten Aceh Timur.
Abdurrahman, pemilik kebun di Aceh Timur, Selasa, mengatakan, gajah mulai masuk dan merusak tanamannya sejak Minggu (19/1) malam.
"Hingga tadi, malam gajah tersebut masih bersarang di kebun warga. Kami berharap pemerintah turun mengusirnya," katanya.
Baca: Menhut tinjau lahan perusahaan milik Presiden Prabowo untuk area preservasi gajah di Aceh
Kapolsek Indra Makmu Iptu Muhammad Al Fata mengatakan pihaknya bersama Babinsa TNI telah ke lokasi untuk melakukan pengecekan dan mendata kebun yang dirusak.
Berdasarkan hasil analisa jejak kakinya, kata Kapolsek, gajah yang masuk ke kebun warga hanya satu individu. Meskipun tidak ada korban jiwa, namun lebih dari dua hektare tanaman sawit lenyap diamuk satwa berbadan jumbo itu.
"Untuk menindaklanjuti laporan warga, kami sudah menginformasikan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam Aceh, sehingga keresahan warga dapat segera ditindaklanjuti," kata Muhammad Al Fata.
Baca: Kawanan gajah liar rusak rumah dan kebun warga Aceh Timur
Pewarta: HayaturrahmahEditor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA 2025