Abdya raih predikat penilaian kepatuhan dari Ombudsman RI

Blangpidie (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) meraih penganugerahan predikat penilaian kepatuhan pelayanan publik tahun 2024 dari Ombudsman RI dalam acara yang berlangsung di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, Selasa.

Pj Bupati Abdya Sunawardi melalui Asisten Administrasi Umum, Rahwadi, yang dihubungi dari Blangpidie mengatakan penghargaan ini merupakan bukti dari komitmen Pemkab Abdya dalam meningkatkan pelayanan publik.

"Pj Bupati Abdya diundang untuk menerima penghargaan tersebut dengan mengikutsertakan Asisten Administrasi Umum, Kabag Organisasi, Kadis Sosial, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, Kadis Kesehatan, Kadis PMPTSP, Kadisdukcapil, Kepala Puskesmas Blangpidie, dan Kepala Puskesmas Babahrot," ujarnya.

Menurut Rahwadi, peserta dari Abdya yang diundang dalam acara tersebut merupakan dinas-dinas dan Puskesmas yang menjadi Lokus Penilaian Tahun 2024 yang lalu.

"Kami sangat bersyukur atas pengakuan ini dan berharap dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Abdya," katanya.

Ia berharap dengan adanya penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi seluruh jajaran pemerintahan di Kabupaten Abdya untuk terus berinovasi dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

"Kami berkomitmen untuk terus memperbaiki dan menyempurnakan pelayanan kepada masyarakat, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaatnya secara langsung," kata Rahwadi.

Lebih lanjut, Rahwadi menjelaskan bahwa penghargaan ini juga merupakan hasil kerja keras dan dedikasi seluruh aparatur pemerintah bersama Pj bupati Abdya.

"Prestasi ini tidak akan terwujud tanpa kerja sama dan dukungan dari semua pihak yang terlibat. Bapak Pj bupati berterima kasih kepada seluruh dinas dan puskesmas yang telah bekerja keras mencapai standar kepatuhan yang tinggi ini," katanya.

Dalam acara penganugerahan tersebut, Ombudsman RI perwakilan Aceh juga memberikan apresiasi kepada Kabupaten Abdya atas komitmen dan langkah-langkah nyata yang telah diambil untuk meningkatkan pelayanan publik.

"Kami berharap, penghargaan ini dapat menjadi pemicu semangat bagi daerah lain untuk turut serta meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat," ujarnya.