Sabang terima dua ekor sapi kurban jenis Brahman dan Limousin dari Presiden
- 17 jam lalu
Pekerja mengemas kerang darah (Tegillarca granosa) yang akan diekspor ke Vietnam di tempat usaha perikanan CV Siti Ayu Persada, Aceh Besar, Aceh, Senin (26/2/2024). Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai Provinsi Aceh menyatakan penerimaan bea dan cukai Aceh meningkat menjadi Rp148,58 miliar pada tahun 2023 dari Rp63,9 miliar di tahun sebelumnya. ANTARA/Khalis Surry
Pekerja mengemas kerang darah (Tegillarca granosa) yang akan diekspor ke Vietnam di tempat usaha perikanan CV Siti Ayu Persada, Aceh Besar, Aceh, Senin (26/2/2024). Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai Provinsi Aceh menyatakan penerimaan bea dan cukai Aceh meningkat menjadi Rp148,58 miliar pada tahun 2023 dari Rp63,9 miliar di tahun sebelumnya. ANTARA/Khalis Surry
Pekerja mengemas kerang darah (Tegillarca granosa) yang akan diekspor ke Vietnam di tempat usaha perikanan CV Siti Ayu Persada, Aceh Besar, Aceh, Senin (26/2/2024). Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai Provinsi Aceh menyatakan penerimaan bea dan cukai Aceh meningkat menjadi Rp148,58 miliar pada tahun 2023 dari Rp63,9 miliar di tahun sebelumnya. ANTARA/Khalis Surry
Pekerja mengemas kerang darah (Tegillarca granosa) yang akan diekspor ke Vietnam di tempat usaha perikanan CV Siti Ayu Persada, Aceh Besar, Aceh, Senin (26/2/2024). Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai Provinsi Aceh menyatakan penerimaan bea dan cukai Aceh meningkat menjadi Rp148,58 miliar pada tahun 2023 dari Rp63,9 miliar di tahun sebelumnya. ANTARA/Khalis Surry
Pekerja mengemas kerang darah (Tegillarca granosa) yang akan diekspor ke Vietnam di tempat usaha perikanan CV Siti Ayu Persada, Aceh Besar, Aceh, Senin (26/2/2024). Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai Provinsi Aceh menyatakan penerimaan bea dan cukai Aceh meningkat menjadi Rp148,58 miliar pada tahun 2023 dari Rp63,9 miliar di tahun sebelumnya. ANTARA/Khalis Surry