Aceh Timur (ANTARA) - Komandan Korem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Ali Imran dan Bupati Aceh Timur Iskandar Usman Al Faraky, melakukan peletakan batu pertama pembangunan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP), di Desa Pasir Putih, Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, Jum'at (17/10).

Selain Danrem Ali Imran, turut hadir dalam peletakan batu, yakni Ketua MPU Tgk. Muhammad Taher dan Dandim 0104/Aceh Timur Letkol Inf Novi Widyanto. 

Aceh Timur menjadi salah satu daerah yang menandai peluncuran serentak secara nasional Koperasi Desa Merah Putih.

Baca juga: Kodam IM bangun 52 gerai dan pergudangan Kopdes Merah Putih di Aceh
 

Bupati Aceh Timur Iskandar Usman Al Faraky mengatakan, pemerintah daerah berkomitmen penuh menyukseskan program unggulan Presiden Prabowo Subianto dalam membentuk Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.

“Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih merupakan strategi penting dalam memperkuat ekonomi kerakyatan. Aceh Timur, kita menargetkan 513 Gampong di 24 Kecamatan segera membentuk dan mengoperasikan koperasi ini,” ujarnya.

 

Bupati Iskandar mengapresiasi Dandim beserta jajaran Kodim 0104/Aceh Timur atas dukungan dan inisiatif nyata dalam mendorong lahirnya Koperasi Desa Merah Putih di Wilayah kerjanya.

“Sinergi pemerintah daerah, TNI, Polri, dan masyarakat adalah kunci agar KDMP mampu tumbuh menjadi wadah ekonomi produktif dan mandiri,” tambahnya.


Baca juga: Menko Pangan sebut belum saatnya Bank Aceh dapat pembiayaan Kopdes MP
 

Sementara itu, Danrem 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Ali Imran mengatakan, program KDMP merupakan implementasi langsung instruksi Presiden percepatan pembentukan koperasi bagian integral dari agenda pembangunan nasional.

“Koperasi Desa Merah Putih bukan sekadar wadah ekonomi, tetapi gerakan pemberdayaan rakyat. Ini adalah langkah strategis menuju swasembada pangan berkelanjutan dan pemerataan ekonomi dari desa,” tegasnya.

Sedangkan Dandim 0104/Aceh Timur, Letkol Inf Novi Widiyanto menyebutkan, Kodim 0104/Aceh Timur siap mendukung sepenuhnya setiap upaya membawa kesejahteraan bagi masyarakat.

“TNI akan selalu hadir di tengah rakyat. Melalui program Koperasi Desa Merah Putih, kita ingin membangun pondasi ekonomi yang kuat, berkeadilan, dan berkelanjutan,” imbuhnya.

“Peletakan batu pertama ini bukan hanya simbol, tetapi komitmen nyata menuju kemandirian ekonomi rakyat Aceh Timur,” pungkasnya.

Acara berlangsung khidmat semangat kebersamaan, ditutup doa bersama demi kelancaran pembangunan Koperasi Desa Merah Putih di Aceh Timur, bagian gerakan nasional menuju ekonomi rakyat yang mandiri dan berdaulat.

 

Baca juga: Pemprov: Kopdes MP di Aceh harus mampu tingkatkan ekonomi warga desa



Pewarta: Redaksi Antara Aceh
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025