Nagan Raya (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh mengharapkan kehadiran Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 3-4 di daerah setempat, diharapkan mampu meningkatkan pasokan listrik bagi masyarakat di Aceh.
“Kehadiran PLTU 3-4 di Nagan Raya ini kita harapkan menjadi lumbung ketersediaan energi bagi masyarakat,” kata Bupati Nagan Raya, Aceh, Teuku Raja Keumangan, Jumat.
Menurutnya, dengan adanya PLTU tersebut juga diharapkan pasokan listrik ke masyarakat ke depan tidak lagi terganggu, seperti yang terjadi pada akhir September 2025 lalu yang menyebabkan pasokan listrik ke sejumlah daerah di Aceh padam selama tiga hari tiga malam.
Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Aceh juga meminta kepada manajemen PLTU 3-4 Nagan Raya, agar Kabupaten Nagan Raya tidak mengalami pemadaman listrik dan menjadi prioritas agar pasokan listrik ke masyarakat semakin maksimal.
“PLTU 3-4 ini kan berada di Nagan Raya, jadi kalau misalnya di daerah lain ada pemadaman listrik, kita harapkan agar listrik di Nagan Raya tidak ikut padam, itu yang kita minta ke manajemen,” kata Teuku Raja Keumangan menambahkan.
Baca juga: Pemkab Nagan Raya minta PLTU 3-4 prioritaskan tenaga kerja lokal
Selain itu, kata dia, kehadiran investasi listrik di daerah setempat juga diharapkan mampu meningkatkan serapan tenaga kerja lokal, agar masyarakat khususnya putra putri daerah bisa bekerja di pembangkit listrik di daerah ini.
Selain dapat menambah lapangan kerja bagi masyarakat, kehadiran PLTU 3-4 di Nagan Raya juga mampu meningkatkan perekonomian masyarakat dengan serapan tenaga kerja lokal, serta mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi di masyarakat, kata Teuku Raja Keumangan.
Baca juga: PT MPG Aceh komitmen bangun budaya integritas dan tanggung jawab sosial
Pewarta: Teuku Dedi IskandarEditor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025