DLH Aceh Selatan beri pendampingan 17 sekolah adiwiyata

Banda Aceh (ANTARA) - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Aceh Selatan memberi pendampingan dan membina sebanyak 17 sekolah adiwiyata dalam melahirkan generasi muda peduli dan ramah lingkungan.

Kepala DLH Kabupaten Aceh Selatan Teuku Masrizar yang dihubungi dari Banda Aceh, Kamis, mengatakan kehadiran sekolah adiwiyata di daerah itu memberi dampak positif terhadap perilaku peserta didik yang peduli terhadap lingkungan.

"Hingga saat ini, kami memberi pendampingan dan membina sebanyak 17 sekolah adiwiyata di Kabupaten Aceh Selatan. Ke depan, kami berupaya memperbanyak kehadiran sekolah adiwiyata di daerah ini," katanya.

Baca juga: Kafilah Aceh raih emas MQK Internasional 2025 di Sulawesi Selatan

Sekolah adiwiyata adalah sekolah peduli lingkungan sehat, bersih serta lingkungan indah. Kehadiran sekolah adiwiyata bertujuan untuk mendidik peserta didik dan masyarakat sekitar sekolah menyadari lingkungan hijau adalah lingkungan sehat.

Ia menyebutkan belasan sekolah adiwiyata tersebut meliputi sekolah dasar dan madrasah ibtidaiah, serta sekolah menengah pertama dan madrasah sanawiah di Kabupaten Aceh Selatan.

"Sekolah adiwiyata ini merupakan program nasional. Pembinaan sekolah adiwiyata ini sebagai upaya meningkatkan kesadaran dan pengetahuan peserta didik terhadap lingkungan hidup," kata Teuku Masrizar.

Menurut dia, pendampingan dan pembinaan dilakukan terhadap sekolah adiwiyata di antara dengan memberi pelatihan membangun kesadaran peduli terhadap lingkungan seperti pengelolaan sampah, budaya hidup bersih, dan lainnya.

"Kami memberikan penguatan kepada peserta didik bagaimana meningkatkan kesadaran dan pemahaman terhadap lingkungan, terutama dalam pengelolaan sampah," katanya.

Sekolah-sekolah adiwiyata tersebut, kata dia, juga dinilai dalam mengelola lingkungan dan menerapkan perilaku ramah lingkungan. Sekolah yang dinilai berhasil mengelola lingkungan akan diikutsertakan pada lomba ke tingkat provinsi maupun nasional.

"Kami berharap pendampingan dam pembinaan terhadap sekolah adiwiyata ini dapat meningkatkan kecintaan peserta didik terhadap lingkungan hidup serta bertanggung jawab terhadap pelestariannya," kata Teuku Masrizar.

Baca juga: Bupati Aceh Selatan apresiasi KKP terkait program kampung nelayan