Banda Aceh (ANTARA) - Tim gabungan Badan SAR Nasional (Basarnas) Banda Aceh mencari seorang warga yang hilang setelah terseret ombak saat mandi laut di Pantai Ritieng, Kabupaten Aceh Besar.

Kepala Basarnas Banda Aceh Ibnu Harris Al Hussain di Banda Aceh, Selasa, mengatakan korban bernama Haris Ikbar Riandi (22), warga Gampong Lampulo, Kecamatan Kuta Alam, Kota Banda Aceh.

"Korban hilang setelah terseret ombak saat mandi di Pantai Ritieng, Kabupaten Aceh Besar, pada Senin (25/8) sekira pukul 18.00 WIB," kata Ibnu Harris Al Hussain.

Ia menyebutkan kejadian warga terseret ombak tersebut berawal ketika korban mandi bersama teman-temanya di pantai berjarak sekitar 23 kilometer dari Kota Banda Aceh tersebut.

Saat mandi, kata dia, korban terseret arus laut dan hilang. Sejumlah warga bersama teman-temannya sempat mencari korban, tetapi korban tidak ditemukan.

"Selanjutnya, kejadian tersebut dilaporkan ke Kantor Basarnas Banda Aceh. Dari laporan tersebut, Kantor Basarnas Banda Aceh mengerahkan sejumlah personel dengan peralatan pencarian dan pertolongan," kata Ibnu Harris Al Hussain.

Setiba di lokasi, tim SAR melakukan pencarian dengan menyisir area pantai. Pencarian juga melibatkan  Pencarian melibatkan potensi SAR lainnya seperti TNI dan Polri, dan masyarakat.

"Cuaca saat pencarian berlangsung cerah. Tim SAR juga dilengkapi peralatan pencarian di antaranya perahu karet, peralatan selam, dan lainnya," kata Ibnu Harris Al Hussain.

Baca juga: Basarnas dalam enam bulan telah laksanakan 46 operasi SAR di Aceh



Pewarta: M.Haris Setiady Agus
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025