Moskow (ANTARA) - Pasukan khusus zionis Israel menculik Kepala rumah sakit lapangan Gaza, Marwan Al-Hams.

Kementerian Kesehatan Gaza seperti dikutip dari media Al-Jazeera, Selasa, menyatakan Al-Hams ditangkap pasukan zionis saat melakukan kunjungan ke sebuah rumah sakit yang dijalankan Sabit Merah setempat di Khan Younis.

Dalam penculikan itu jatuh korban jiwa, yakni dua warga sipil, termasuk seorang jurnalis, yang dibunuh tentara Zionis Israel.  Sedangkan supir yang membawa Al-Hams mengalami cedera.

Baca juga: Iran yakin bisa serang Israel setiap hari selama 2 tahun

Sementara itu, Kementerian Kesehatan Gaza menyatakan bahwa sejak agresi Israel terjadi pada Oktober 2023, sudah lebih 360 dokter Palestina ditangkap pasukan Zionis dan 1.589 dokter lainnya tewas dibunuh.

Merespons penyergapan militer Israel terhadap kepala RS lapangan Gaza, otoritas media di Jalur Gaza menyatakan kecaman keras terhadap kejadian tersebut.

Otoritas Gaza menganggap penculikan Marwan Al-Hams sebagai kejahatan dan menyerukan supaya komunitas internasional, khususnya Komite Palang Merah Internasional (ICRC), "untuk menentukan sikap mereka" atas kejadian itu.

Sumber: Sputnik

 

Baca juga: Rudal Israel hantam Stasiun TV nasional Iran, terekam saat Live

 



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kepala RS lapangan Gaza diculik pasukan khusus Zionis Israel

Pewarta: Nabil Ihsan
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025