Banda Aceh (ANTARA) - Bea Cukai Lhokseumawe menyita lima sepeda motor besar diduga hasil penyelundupan dalam penggerebekan sebuah gudang di Gampong Paloh Punti, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh.

Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Lhokseumawe Vicky Fadian di Lhokseumawe, Minggu, mengatakan dalam penggerebekan berlangsung Sabtu (21/6), petugas juga menyita dua koli suku cadang kendaraan bermotor.

"Ada lima sepeda motor mewah dan dua koli suku cadang kendaraan bermotor tanpa dokumen kepabeanan yang sah yang disita dalam penggerebekan gudang di Gampong Punti tersebut," katanya.

Baca juga: Bea Cukai Langsa gagalkan 11 penyelundupan narkoba sepanjang 2025

Vicky Fadian menyebutkan penggerebekan gudang tersebut berdasarkan laporan masyarakat. Gudang tersebut dilaporkan sebagai tempat menyimpan barang impor ilegal dan rokok ilegal.

Berdasarkan laporan tersebut, kata dia, tim Bea Cukai Lhokseumawe bersama personel Detasemen Polisi Militer (Denpom) Lhokseumawe dan didampingi aparatur desa mendatangi gudang tersebut. 

"Tim kemudian masuk ke gudang tersebut dan menemukan sepeda motor mewah serta suku cadangnya. Setelah diperiksa, sepeda motor dan suku cadang kendaraan bermotor tersebut tidak dilengkapi dokumen kepabeanan," kata Vicky Fadian.

Selanjutnya,  kata dia, sepeda motor dan suku cadang kendaraan bermotor diduga hasil penyelundupan tersebut dibawa ke Kantor Bea Cukai Lhokseumawe guna proses lebih lanjut. 

"Kasus ini masih dalam tahap pengembangan untuk mengungkap jaringan atau pihak-pihak yang terlibat dalam aktivitas ilegal tersebut," kata Vicky Fadian menyebutkan.

Ia menyatakan penindakan tersebut merupakan komitmen bea cukai dalam mengamankan hak-hak negara serta melindungi masyarakat dari dampak peredaran barang ilegal. Serta menunjukkan peram penting pengawasan dalam upaya menjaga penerimaan negara perlindungan industri dalam negeri.

"Kami juga mengajak masyarakat berperan aktif dalam pengawasan dengan melaporkan aktivitas ilegal. Kami juga menjaga kerahasiaan identitas semua pelapor," kata Vicky Fadian.

Baca juga: Oknum TNI AL tertangkap dalam penggerebekan penyelundupan motor dari Thailand di Aceh Timur



Pewarta: M.Haris Setiady Agus
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025