Aceh Timur (ANTARA) - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Aceh Timur menyatakan sebanyak 18 calon haji asal daerah itu menggunakan kursi roda serta 42 calon haji lainnya merupakan lanjutan usia (lansia).
Kepala Kantor Kementerian Agama Aceh Timur Salamina di Aceh Timur, Minggu, mengatakan calon haji asal Kabupaten Aceh Timur sebanyak 188 orang, terdiri 74 orang laki-laki dan 114 orang perempuan.
"Jamaah calon haji asal Kabupaten Aceh Timur sebanyak 188 orang. Dalam ratusan calon haji tersebut, 18 orang merupakan jamaah kursi roda, tiga orang untuk jamaah porsi lansia, dan 39 orang untuk jamaah lansia reguler," katanya.
Jamaah calon haji asal Kabupaten Aceh Timur tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 2-BTJ. Jamaah tersebut diberangkatkan ke Embarkasi Aceh di Banda Aceh menggunakan 19 minibus. Padahal, pada musim haji menggunakan bus berbadan besar.
"Tahun ini, jamaah calon haji dari Aceh Timur tidak menggunakan bus seperti biasanya. Ini sebagai bentuk efisiensi anggaran, sehingga kami menggunakan minibus membawa jamaah ke Banda Aceh," kata Salamina.
Baca: Mudahkan jamaah calon haji, BSI Aceh buka layanan penukaran riyal
Jamaah calon haji tersebut masuk Asrama Haji pada Minggu (18/5). Kemudian, dijadwalkan berangkat ke Arab Saudi melalui Bandara Sultan Iskandar Muda, Senin (19/5) dan lepas landas sekira pukul 07.25 WIB.
Sementara itu, Bupati Aceh Timur Iskandar Usman Al-Farlaky mengingatkan para anggota jamaah untuk menjaga kekompakan, kesehatan, serta niat ibadah semata-mata karena Allah SWT.
"Kami juga berdoa agar seluruh anggota jamaah dapat menunaikan rangkaian ibadah dengan lancar dan kembali ke tanah air dalam keadaan sehat. Semoga seluruhnya menjadi haji mabrur dan mampu membawa keberkahan bagi keluarga serta daerah," katanya.
Bupati menyebutkan calon haji tertua dari Kabupaten Aceh Timur berusia 89 tahun bernama Syaribanun Wahab, warga Simpang Ulim. Sedangkan termuda, Muhammad Al-Fadhil, berusia 20 tahun, warga Pereulak.
"Kami juga mengingatkan kepada semua calon haji untuk selalu menjaga kesehatan saat menjalani ibadah haji di tanah suci, sehingga dapat kembali dan berkumpul bersama keluarga," kata Iskandar Usman Al-Farlaky.
Baca: Jamaah haji Aceh dapat biaya hidup 750 Riyal Saudi
Pewarta: HayaturrahmahEditor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA 2025