PDAM Tirta Mountala tambah WTP perluas layanan di Aceh Besar

Banda Aceh (ANTARA) - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Mountala Aceh Besar menambah instalasi pengolahan air pada Water Treament Plant (WTP) Seulimuem guna memperluas layanan distribusi air bersih.

"Penambahan ini merupakan bagian untuk mengoptimalkan distribusi air bersih kepada masyarakat, karena air bersih merupakan bagian dari kebutuhan dasar bagi manusia," kata Direktur Utama PDAM Tirta Mountala Aceh Besar, Sulaiman di Lambaro, Kamis.

Ia menjelaskan untuk pembangunan WTP tersebut untuk pemenuhan air bersih bagi warga kecamatan Seulimuem dan Kuta Cot Glie, pihaknya telah melakukan pertemuan dengan para kepala desa/keuchik dari 8 gampong di kecamatan Seulimum agar rencana pembangunan dapat berjalan maksimal.

Baca juga: PDAM Tirta Mountala siap suplai air ke arena PON

Pihaknya telah merencanakan untuk pemenuhan air bersih di pengembangan Instalasi Pengolahan Air yang lebih besar pada WTP Seulimuem dengan kapasitas 2 x 20 liter/detik.

Karena itu, pihaknya sangat mengharapkan dukungan masyarakat, sehingga rencana tersebut dapat cepat terwujud guna memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga kecamatan Seulimuem dan Kuta Cot Glie.

"Pengembangan fasilitas air bersih ini sesuai dengan program kerja Pemerintah Aceh Besar di bawah kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Aceh Besar H. Muharram Idris dan Syukri A Jalil," katanya.

Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bergerak di bidang distribusi air bersih itu, hingga saat ini baru mampu memenuhi distribusi air bersih sebesar 33,6 persen dari kebutuhan masyarakat Aceh Besar.

Ia menyebutkan PDAM Tirta Mountala sudah menjangkau hampir 51.065 atau sekitar 33,6 persen pelanggan dari empat cabang atau Water treament plant (WTP).

Adapun empat cabang yaitu, Cabang Siron dengan tiga WTP, Darul Imarah lima WTP, Indrapuri empat WTP dan Kota Jantho dua WTP dengan luas jangkauan 16 kecamatan dari 23 Kecamatan yang ada di Kabupaten Aceh Besar.

Ia menambahkan pertumbuhan sambungan rumah (SR) di Aceh Besar mengalami peningkatan sejak tahun 2018 hingga 2024 mencapai 2.288 SR dan masih ada wilayah yang masih kurang suplay air bersih, karena IPA yang sangat terbatas.

Baca juga: PDAM distribusi air bersih dengan mobil tangki atasi kekeringan Aceh Besar