Aceh Barat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat memudahkan akses informasi publik melalui layanan website gampong.id dan acehbaratkab.go.id sebagai sarana penyediaan informasi ke masyarakat.

“Kehadiran subdomain web gampong.id dan acehbaratkab.go.id ini dihadirkan untuk memperkuat identitas digital desa dan daerah, “ kata Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian (Diskominsa) Kabupaten Aceh Barat, Erdian Mourny di Meulaboh, Rabu.

Selain itu, kehadiran dua laman website tersebut diharapkan dapat memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi secara cepat, akurat, dan transparan.

Erdian Mourny, menyampaikan sejumlah layanan digital terbaru saat ini telah siap digunakan baik oleh masyarakat maupun perangkat pemerintahan.

Selain itu, Diskominsa Kabupaten Aceh Barat juga mengoptimalkan peran Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) dalam menyediakan informasi publik yang transparan, akuntabel, dan mudah diakses sesuai amanat Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik. 

“Dengan layanan ini, masyarakat dapat berpartisipasi dalam penyelenggaraan negara sekaligus melakukan pengawasan terhadap badan publik,” katanya.

Ada pun layanan lainnya yang disediakan kepada masyarakat yaitu pembuatan email resmi acehbaratkab.go.id yang ditujukan untuk meningkatkan profesionalitas, memperkuat keamanan data, serta mendukung efektivitas administrasi pemerintahan. 

Diskominsa Aceh Barat juga meluncurkan fasilitas tanda tangan elektronik untuk menjamin keaslian dokumen, mempercepat proses administrasi, dan menjaga keamanan transaksi digital.

Menurutnya, penyediaan layanan tandatangan elektronik bertujuan meningkatkan efisiensi keaslian dokumen, keamanan transaksi digital serta mendukung administrasi pemerintahan yang modern cepat dan terpercaya.

Kemudian masyarakat di Kabupaten Aceh Barat saat ini juga menyediakan layanan “Lapor Bupati Aceh Barat”, sebuah kanal pengaduan berbasis WhatsApp dan media sosial yang memudahkan warga menyampaikan aspirasi, keluhan, maupun masukan secara cepat, transparan, dan dapat segera ditindaklanjuti.

“Dengan layanan-layanan ini, kami berharap komunikasi antara masyarakat dan pemerintah semakin terbuka, transparan, dan mampu menciptakan tata kelola pemerintahan yang lebih baik,” ujar Erdian Mourny.

Langkah ini menjadi wujud komitmen Pemkab Aceh Barat dalam mewujudkan pemerintahan modern, responsif, dan berbasis teknologi informasi.

Baca juga: 37 WNA bekerja di tambang emas Aceh Barat berstatus calon pekerja



Pewarta: Teuku Dedi Iskandar
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025