Banda Aceh (ANTARA) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh melatih sebanyak 304 operator pendataan sekolah guna menyajikan data pokok pendidikan (dapodik) yang akurat tingkat satuan pendidikan dasar.

"Pelatihan ini bertujuan untuk pemutakhiran data pokok pendidikan  tingkat satuan pendidikan dasar di Aceh Besar," kata Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Besar Fahrurrazi di Ingin Jaya, Rabu.

Ia menjelaskan data yang tersaji di DAPODIK mencerminkan keadaan sekolah, mulai dari status peserta didik, potret setiap Satuan Pendidikan, jumlah Peserta Didik, menampilkan data jumlah Rombel memenuhi Standar atau tidak, dan bagaimana data Sarana Prasarananya di Satuan Pendidikan semua akan terpotret dalam dapodik.

Baca: Aceh Besar tingkatkan kualitas guru lewat program MAP

"Semua akan menjadi sebuah data Profil Pendidikan yang nanti akan tersaji dalam sebuah sistem Rapor Pendidikan. Data Pokok Pendidikan tidak hanya sekedar data, tetapi juga data yang dimanfaatkan untuk program-program dan perencanaan program-program kementerian ke depan," kata Fahrur.

Ia mengatakan pelatihan operator pendataan sekolah jenjang Sekolah Dasar Negeri dan Swasta diikuti oleh 304 peserta dalam 4 (empat) angkatan dengan setiap angkatan 75 orang.

Ia berharap operator sekolah dapat menyajikan data dapodik yang akurat sesuai dengan realita yang ada sehingga meningkatkan nilai Rapor Pendidikan masing-masing satuan pendidikan. 

"Para operator inilah nantinya yang memiliki tugas dan tanggung jawab untuk menyajikan data dapodik yang akurat sesuai dengan realita yang ada sehingga meningkatkan nilai rapor pendidikan masing-masing satuan pendidikan," katanya.

Baca: Ini empat sekolah di Aceh Besar yang dapat program penguatan kualitas



Pewarta: M Ifdhal
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA 2025