Banda Aceh (ANTARA) - Indonesia Off-Road Federation (IOF) Pengda Aceh berkomitmen terus memperkuat kegiatan kemanusiaan khususnya untuk membantu daerah atau masyarakat yang terdampak musibah bencana alam.

"Kedepan IOF Aceh akan terus meningkatkan semangat dalam melaksanakan kegiatan kemanusiaan," kata Ketua Pengda IOF Aceh, Ahmad Haeqal Asri, di Banda Aceh, Jumat malam.

Pernyataan itu disampaikan Ahmad Haeqal Asri dalam sambutannya pada pelantikan Pengda IOF Aceh periode 2025-2029 yang dikukuhkan langsung Ketua Umum PP IOF, Irjen Pol (Purn) Sam Budigusdian, di Hotel Hermes, Banda Aceh.

Dirinya menegaskan, selama ini, IOF Aceh memang sudah melakukan berbagai aksi kemanusiaan, seperti musibah banjir di Tangse, Kabupaten Pidie beberapa waktu lalu. IOF mampu menerobosnya hingga membantu masyarakat. Maka, ini terus ditingkatkan.

Dalam rangka melaksanakan kegiatan kemanusiaan di wilayah bencana nantinya, lanjut dia, IOF Aceh bakal berkolaborasi dengan lembaga terkait seperti Basarnas, Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) dan daerah serta instansi lainnya.

"Kita akan berkolaborasi dengan Basarnas, BPBA dan lainnya. Dan nantinya kita juga baut pelatihan untuk meningkatkan kemampuan baik itu untuk adventure hingga aksi kemanusiaan," ujar Haeqal.

Sementara itu, Ketua Umum PP IOF, Irjen Pol (Purn) Sam Budigusdian meminta kepada IOF Aceh untuk segera membentuk pengurus kabupaten/kota, serta terus berkonsolidasi dengan pemerintah daerah.

"Kita juga meminta kepada Gubernur Aceh, Polda, Pangdam, Kejati dan lainnya di Aceh agar dapat membimbing IOF Aceh, baik dari sisi kemanusiaan maupun prestasinya," kata Irjen Pol (Purn) Sam Budigusdian.

Dalam kesempatan ini, Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah menyampaikan bahwa IOF selalu hadir pada setiap musibah bencana alam di Aceh untuk menolong masyarakat. Bahkan, saat Tsunami Aceh silam, IOF juga turut serta membantu .

"Di mana ada bencana, disitu ada off-road. Saat tsunami dulu, selain alat berat, IOF dan gajah juga ikut membantu. Semoga off-road lebih maju di Aceh," kata Fadhlullah.

Pemerintah Aceh, lanjut Fadhlullah, menyambut baik antusiasme komunitas offroad di Aceh. Diharapkan, dapat memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah, TNI/Polri, serta komunitas lokal.

“Aceh memiliki kekayaan bentang alam dan hutan yang luar biasa. Ini menjadi potensi besar untuk kegiatan offroad yang edukatif, produktif, dan berdampak positif bagi masyarakat luas,” ujarnya.

Dirinya juga menekankan agar IOF menjadikan aktivitas offroad sebagai sarana menjaga lingkungan, membangun kepemimpinan yang sportif di kalangan pemuda, serta menjalin silaturahmi antarwilayah di Aceh dan luar daerah.

“Kami percaya, dengan filosofi kebersamaan yang menjadi semangat IOF, para pengurus baru akan mampu membawa organisasi ini menjadi lebih progresif, inklusif, dan bermanfaat bagi masyarakat,” demikian Fadhlullah.



Pewarta: Rahmat Fajri
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA 2025