Banda Aceh (ANTARA) - Anggota Komite I DPD RI asal Aceh Sudirman Haji Uma meminta Kapolda Aceh Brigjen Pol Marzuki Ali Basyah untuk memberikan atensi khusus terhadap kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) hingga penambahan hutan di Aceh.
"Terkait TPPO dan perambahan hutan sudah saya sampaikan langsung agar mendapat perhatian serius dari Kapolda Aceh," kata Sudirman Haji Uma, di Banda Aceh, Kamis.
Pernyataan itu disampaikan Sudirman Haji Uma usai menggelar pertemuan silaturrahmi dengan Kapolda Aceh Brigjen Pol Marzuki Ali Basyah sebagai mitra kerjanya, di Mapolda Aceh, Banda Aceh.
Haji Uma menyampaikan, pertemuan ini membahas berbagai isu dan masalah terkait perkembangan situasi di Aceh hari ini, khususnya menyangkut bidang keamanan dan penegakan hukum, terutama mengenai maraknya kasus TPPO dan perambahan hutan.
Baca juga: Warga Aceh Barat korban TPPO di Kamboja kembali ke tanah air berkat donasi
Dirinya menuturkan, kasus TPPO semakin marak dan melibatkan warga Aceh baik sebagai korban maupun jaringan pelaku agen, khususnya di luar negeri seperti Myanmar, Laos dan Kamboja.
Menurutnya, sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan aparat penegak hukum sangat diperlukan untuk menekan praktik perdagangan orang yang menjadikan warga Aceh sebagai korban.
Selain itu, juga disampaikan mengenai banyaknya laporan masyarakat terkait aktivitas perambahan hutan di sejumlah daerah di Aceh yang perlu mendapatkan perhatian serius, mengingat dampaknya tidak hanya pada kerusakan lingkungan, tetapi juga berimplikasi pada bencana alam dan berkurangnya ruang hidup.
“Sebagai wakil daerah, saya berkewajiban menyalurkan aspirasi masyarakat. Kita semua berharap adanya langkah penegakan hukum yang tegas sekaligus upaya pencegahan yang terukur,” ujar Haji Uma.
Dalam kesempatan ini, dirinya juga menaruh harapan besar kepada Kapolda Aceh selaku putra asli Aceh untuk memperbaiki kinerja kepolisian kedepannya.
"Terutama, dalam penegakan hukum dan keamanan yang mengedepankan nilai kearifan lokal, adat dan budaya serta syariah islam yang berlaku di Aceh," demikian Sudirman Haji Uma.
Baca juga: Haji Uma bawa pulang korban TPPO asal Langsa, sempat terkatung-katung di Bandara Soetta
Pewarta: Rahmat FajriEditor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025