Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Aceh di bawah kepemimpinan Gubernur Aceh Muzakir Manaf dan Fadhlullah (Mualem-Dek Fadh) melibatkan semua elemen dalam menyusun atau menyiapkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Aceh 2025-2030, mulai dari masyarakat sipil hingga pelaku bisnis.
"Tim RPJM Pemerintah Aceh ini terdiri dari banyak unsur dan kelompok masyarakat, terdiri dari partai politik, akademisi, LSM, praktisi, pelaku Bisnis serta unsur Pemerintah Aceh," kata Juru Bicara Mualem-Dek Fadh, Teuku Kamaruzzaman, di Banda Aceh, Senin.
T Kamaruzzaman menjelaskan, Gubernur Aceh terus berusaha merangkul dan mendapatkan banyak masukan dalam pembangunan Aceh kedepan, termasuk dari Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh sebelum-sebelumnya.
"Semua pihak yang concern pada pembangunan dan kesejahteraan rakyat Aceh di masa depan sesuai visi-misi Mualem-Dek Fadh dilibatkan, karena ini akan menjadi dokumen resmi Pemerintah Aceh 2025-2030," ujarnya.
Dirinya menyampaikan, tingginya antusiasme berbagai pihak untuk terlibat dalam tim RPJM Aceh ini membuktikan bahwa setiap komponen rakyat Aceh ingin berbagi pikiran dan ide agar kehidupan masyarakat Aceh lebih baik kedepannya.
Baca: Bupati: RPJM sesuai dengan visi-misi Aceh Besar
"Apalagi, Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh juga ingin mendapatkan banyak ide dan konsep maupun pemikiran guna pembangunan Aceh masa depan," katanya.
Ia menjelaskan, tim RPJM ini nantinya juga bakal menyiapkan rencana strategis Satuan Kerja Pemerintah Aceh (SKPA) meliputi sekretariat Pemerintah Aceh, sekretariat DPR Aceh dan 27 dinas, 12 lembaga teknis dan enam lembaga istimewa.
Selanjutnya, tim RPJM juga melahirkan rancangan Qanun (peraturan daerah) tentang RPJM Aceh 2025-2030 sebagai landasan program kerja Pemerintah Aceh kedepan.
Dirinya menambahkan, meski dibentuk oleh Gubernur Aceh, tim RPJM tidak mendapatkan honorarium, kecuali untuk narasumber tertentu dengan ketentuan biaya sesuai peraturan berlaku.
"Gubernur Aceh sangat berkeinginan melibatkan seluruh pihak dan unsur yang ingin memberikan pendapat, saran, pemikiran dan konsep pembangunan Aceh menuju Aceh yang sejahtera dan makmur," demikian T Kamaruzzaman.
Baca: Gubernur: Capaian kinerja pemerintahan Aceh 2024 positif
Pewarta: Rahmat FajriEditor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA 2025