Kepala Pelaksana BPBD Aceh Tengah Ishak mengatakan musibah ini terjadi sekira pukul 02.00 WIB dini hari menyebabkan delapan rumah hangus terbakar dan dua rumah lainnya terkena imbas api.
"Saat ini petugas bersama warga sedang membersihkan puing-puing sisa kebakaran. Delapan rumah tidak dapat dihuni lagi, hangus terbakar," kata Ishak, Selasa siang.
Petugas bersama warga kata Ishak saat ini juga telah mendirikan posko pengungsian sementara.
Menurutnya ada 22 jiwa dari 8 kepala keluarga yang harus mengungsi pasca musibah kebarakan itu.
"Kita dari BPBD dan Tagana telah mendirikan posko, warga juga ada yang mendirikan tenda," sebutnya.
Menurutnya saat kebakaran terjadi pihaknya menerjunkan sebanyak tujuh unit armada pemadam kebakaran ke lokasi.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Pewarta: Kurnia MuhadiEditor : Azhari
COPYRIGHT © ANTARA 2025