Pelatih Persiraja tekankan pemain tak terbeban hadapi Sumsel United di kandang

Banda Aceh (ANTARA) - Pelatih Persiraja Banda Aceh Akhyar Ilyas menekankan kepada anak asuhnya bermain tanpa beban saat menghadapi Sumsel United FC dalam laga lanjutan Pegadaian Championship 2025/2026 di Stadion H Dimurthala Banda Aceh, Selasa (18/11).

"Kita berharap pemain bisa bermain lepas, tanpa beban dan bisa mencetak gol lebih dari sebelumnya," kata Akhyar Ilyas di Banda Aceh, Senin.

Penekanan ini disampaikan mengingat Persiraja Banda Aceh baru sekali menang dari empat laga kandang yaitu saat melawan Persekat Tegal 1-0. Selebihnya, kalah melawan Adhyaksa 3-2, diimbangi 1-1 oleh Garudayaksa, dan juga ditahan imbang 1-1 Bekasi City.

Sebelumnya, Akhyar juga telah mengakui bahwa pemain merasa terbebani (harus menang) saat bermain di kandang, sehingga selama ini mereka sulit meraih kemenangan di rumah sendiri selama Pegadaian Championship 2025/2026 berlangsung.

"Kita lihat sendiri pemain sulit meraih kemenangan di kandang selama ini, sedikit terbebani, tertekan," ujarnya beberapa waktu lalu.

Oleh Karena itu, Akhyar sudah melakukan beberapa evaluasi dan para pemain kini sudah sangat siap menghadapi Sumsel United dan kembali merebut kemenangan di kandang.

Ia mengakui bahwa Sumsel United merupakan tim bagus, apalagi pada pertandingan pertama Persiraja menelan kekalahan di Palembang.

Baca: Persiraja akui pemain terbebani sehingga sulit menang di kandang

"Saya pikir ini saatnya buat kita refund, bermain maksimal untuk hasil yang maksimal. Semua pemain sudah siap untuk itu, dan mudah-mudahan besok malam kita bisa merealisasikannya," katanya.

Sementara itu, Kapten Persiraja Banda Aceh, Miftahul Hamdi juga mengakui pada awal-awal laga mereka merasa sedikit gugup, tetapi kini para pemain sudah melewati fase tersebut.

"Di pertandingan pertama bisa dibilang gugup, tapi di pertandingan selanjutnya kami sudah melewati hal-hal itu," katanya.

Ia menambahkan, dalam beberapa pertandingan terakhir di kandang, mereka sudah berhasil bermain lepas dan dapat menciptakan banyak peluang, hanya saja cukup minim yang bisa dikonservasikan jadi gol.

"Di pertandingan terakhir di kandang banyak peluang, tapi kurang berhasil mencetak gol. Jadi mungkin kita cuman faktor kurang beruntung saja," tegasnya.

"Insya Allah, kita sudah siap untuk pertandingan besok, semoga dengan doa dan dukungan masyarakat Aceh, Persiraja bisa menciptakan banyak peluang, mencetak gol dan memenangkan pertandingan," demikian Miftahul Hamdi.

Sebagai informasi, untuk papan klasemen sementara grup A Pegadaian Championship, Sumsel United berada di posisi ketiga dengan 17 poin, sedangkan Persiraja Banda Aceh di urutan ke tujuh dengan perolehan 12 poin.

Baca: Akhirnya, Persiraja Banda Aceh menang di kandang