Nagan Raya (ANTARA) - Balai Benih Ikan (BBI) milik Pemkab Nagan Raya, Provinsi Aceh hingga pertengahan Juni 2025 telah menjual sebanyak 11.666 benih ikan air tawar sebagai upaya memenuhi kebutuhan konsumsi ikan air tawar di masyarakat.
“Antusias masyarakat untuk membeli benih ikan air tawar seperti lele dan nila saat ini masih sangat tinggi,” kata Kepala Dinas Kelautan Perikanan dan Pangan (DKPP) Kabupaten Nagan Raya Azman di Nagan, Sabtu.
Ia mengatakan saat ini jumlah stok benih ikan air tawar jenis ikan nila dan ikan lele, dalam proses pembesaran di Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) BBI Lhok Parom, Kecamatan Seunagan, Kabupaten Nagan Raya mencapai 84.500 ekor.
Sedangkan jumlah benih dalam pemesanan tercatat sebanyak 55.000 ekor.
Azman mengatakan pihaknya saat ini terus berupaya meningkatkan produksi benih ikan air tawar, guna memenuhi kebutuhan masyarakat untuk melakukan budidaya ikan air tawar termasuk untuk dikonsumsi sehari-hari.
Selama ini, kata dia, pelaku budidaya ikan air tawar di Nagan Raya harus membeli benih ikan dari luar daerah seperti Aceh Tengah dan Aceh Besar.
Kini, berkat peningkatan fasilitas dan produksi, masyarakat bisa memperoleh benih ikan langsung dari dalam kabupaten.
Azman mengatakan produksi ikan air tawar melalui Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Benih Ikan (BBI) Lhok Parom, Kecamatan Seunagan, Kabupaten Nagan Raya, Aceh sebagai upaya meningkatkan potensi budidaya ikan air tawar di daerah.
Kabupaten Nagan Raya telah ditetapkan sebagai Kawasan Pedesaan Budidaya Perikanan Air Tawar Terpadu sebagaimana tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 12 Tahun 2025 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).
“Penetapan Nagan Raya sebagai satu-satunya kabupaten/kota di Aceh dalam Perpres 12/2025 ini, tentu menjadi angin segar untuk mengoptimalkan potensi perikanan air tawar yang kita miliki,” ujarnya.
Saat ini kata Azman, pihaknya sedang berupaya meningkatkan tata kelola secara terintegrasi dari hulu ke hilir perikanan budidaya di Kabupaten Nagan Raya mulai dari produksi, pengolahan dan pemasaran.
DKPP Nagan Raya juga telah melakukan rehabilitasi infrastruktur kolam BBI Air Tawar Lhok Parom untuk meningkatkan kapasitas produksi benih ikan air tawar, seperti ikan lele dan ikan nila.
Baca juga: Pemkab Nagan Raya mulai terima bantuan benih padi untuk 829 Ha sawah petani
Pewarta: Teuku Dedi IskandarEditor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025