Legislator minta tambahan rute pelayaran Pulo Aceh

Banda Aceh (ANTARA) - Anggota Komisi IV DPR Aceh Munawar AR menyatakan Kecamatan Pulo Aceh Kabupaten Aceh Besar membutuhkan penambahan rute yang melayani Ulee Lheu-Pulo Breuh dan sebaliknya guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah setempat.

"Kami menerima aspirasi dari masyarakat Kecamatan Pulo Aceh, mereka meminta tambahan rute pelayaran Ulee Lheu ke Pulo Breuh, yang saat ini hanya melayani Pulo Nasi," kata Munawar AR di Banda Aceh, Kamis.

Ia menjelaskan saat ini rute yang tersedia yang dilayani kapal motor penumpang (KMP) Papuyu ke Pulo Nasi sementara untuk Pulo Breuh belum terlayani KMP Papuyu.

"Kami telah menyampaikan terkait penambahan rute pelayaran ke Pulo Aceh dan termasuk Pelabuham CPO ke Kementerian Perhubungan yang saat itu diterima Direktur Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan (TSDP) Lilik Handoyo dan Kasubdit Prasarana Transportasi Sungai, Danau dan Penyeberangan di Direktorat Transportasi Sungai, Danau dan Penyeberangan, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat), Sri Hardianto," katanya.

Pihaknya juga telah meminta audiensi dengan Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) sebagai operator transportasi antar pulau guna menyampaikan tambahan rute pelayaran ke Kecamatan Pulo Aceh, Kabupaten Aceh Besar.

Baca: Legislator siap perjuangkan tambahan penyalur BBM satu harga di Aceh

Munawar yang juga Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengatakan kehadiran pelayaran baru yang ikut melayani Pulo Breuh tersebut tentu akan memberikan dampak positif bagi ekonomi masyarakat.

"Memang saat ini wilayah tersebut dilayani oleh kapal milik masyarakat dan ini tetap harus jalan. Namun ada jadwal tertentu yang melayani kawasan tersebut guna mendukung mobilitas berbagai kebutuhan. Kehadiran KMP Papuyu juga akan menekan biaya angkut terhadap berbagai kebutuhan di kawasan Kecamatan Pulo Aceh," katanya.

Menurut dia usulan penambahan rute pelayaran ke Kecamatan Pulo Aceh tersebut membutuhkan dukungan dari semua pihak.

Ia berharap usulan tersebut dapat segera terealisasi sehingga upaya memajukan sektor pariwisata di Kecamatan Pulo Aceh dapat terwujud di masa mendatang.

Ada beragam destinasi wisata di Pulo Aceh yakni Pantai Balu, Ujung Peuneut, Lambaro, Goh Cumok, Ujung Peunun dan "surga" tersembunyi di ujung pulau yakni Meulingge.

Kecamatan kepulauan yang berada dalam Kabupaten Aceh Besar itu memiliki 17 gampong yang tersebar di Pulo Nasi dan Pulo Breuh.

Baca: ASPPI Aceh Besar dorong pelaku pariwisata kembangkan pulau terluar