Nagan Raya (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh menggandeng Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan Kantor Pertanahan Nagan Raya, sebagai upaya mempercepat proses pengukuran lahan untuk lokasi pembangunan sekolah rakyat.
“Kita gandeng BPN dan Kantor Pertanahan Nagan Raya, agar pengukuran untuk sekolah rakyat ini segera dilaksanakan dan dituntaskan,” kata Bupati Nagan Raya, Aceh, Teuku Raja Keumangan dalam keterangan diterima ANTARA, Jumat.
Ia menyebutkan, lahan yang sudah disiapkan Pemerintah Kabupaten Nagan Raya untuk pembangunan sekolah rakyat tersebut seluas delapan hektare.
Baca juga: Pemkab Nagan Raya siapkan lahan 8 Ha untuk sekolah rakyat
Ada pun lokasinya berada di Desa Cot Kuta, Kecamatan Suka Makmue, Kabupaten Nagan Raya atau persisnya di belakang Kantor Dinas Sosial Kabupaten Nagan Raya, Kompleks Perkantoran Suka Makmue.
Teuku Raja Keumangan mengatakan upaya pengukuran lahan ini merupakan langkah awal Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, dalam mendukung realisasi pembangunan Sekolah Rakyat, yang merupakan program strategis bekerja sama dengan Kementerian Sosial Republik Indonesia.
“Harapannya agar proses pengukuran tanah negara yang akan digunakan untuk pembangunan sekolah rakyat dapat dilakukan secara tepat dan akurat,” kata Teuku Raja Keumangan.
Pemerintah daerah berharap seluruh tahapan pengukuran tanah, dapat berjalan dengan lancar, sehingga sekolah takyat dapat segera berdiri dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Nagan Raya.
Nantinya di sekolah ini akan menyediakan pendidikan gratis yang berkualitas bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem, dengan peserta didik berasal dari kategori desil 1 dan 2 dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
Baca juga: Temui Ketua MPR, Gubernur siap sukseskan program sekolah rakyat di Aceh
Pewarta: Teuku Dedi IskandarEditor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025