Nagan Raya (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nagan Raya, Provinsi Aceh, menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan sebagai langkah awal penyusunan Rancangan Kerja Pemerintah Kabupaten (RKPK) Nagan Raya tahun 2026.
“Pelaksanaan Musrenbang merupakan amanat dari Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional serta Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017,” kata Wakil Bupati Nagan Raya, Aceh, Raja Sayang saat membuka Musrenbang di Kecamatan Beutong, Nagan Raya, Selasa.
Menurutnya, Musrenbang menjadi forum interaktif bagi seluruh pemangku kepentingan di tingkat kecamatan, untuk merumuskan program, kegiatan prioritas dan merekomendasikan kebijakan guna mendukung implementasi program pada tahun anggaran berikutnya.
“Musrenbang tingkat kecamatan ini merupakan kelanjutan dari pelaksanaan Musrenbang gampong (desa) yang telah berlangsung di seluruh Kabupaten Nagan Raya dan berakhir pada 31 Januari 2025,” kata Raja Sayang menambahkan.
Ia menjelaskan, hasil rekapitulasi Musrenbang gampong harus menjadi dasar dalam pelaksanaan Musrenbang tingkat kecamatan agar tercipta sinergitas dan sinkronisasi pembangunan.
Raja Sayang mengatakan perencanaan tahun 2026 menjadi tahun pertama dalam penerapan dokumen perencanaan menengah RPJMK Nagan Raya tahun 2025–2030.
Nantinya, draf kebijakan umum pembangunan pada tahun 2026 berfokus pada peningkatan nilai tambah, melalui penyediaan infrastruktur dan hilirisasi sektor pertanian serta perikanan untuk memantapkan kemandirian ekonomi dan pengentasan kemiskinan
Dia menyebutkan, arah kebijakan pembangunan Kabupaten Nagan Raya tahun 2026 juga sejalan dengan prioritas nasional, antara lain pengentasan kemiskinan, peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, ketahanan pangan, dan penurunan angka stunting.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Rahmattullah mengatakan visi Bupati dan Wakil Bupati Nagan Raya masa jabatan 2025-2030 yaitu "Nagan Raya yang Mandiri dan Madani".
Menurutnya, visi misi ini mencerminkan komitmen untuk membangun wilayah yang maju, mandiri, dan berkelanjutan.
Visi misi ini fokus pada peningkatan kualitas sumber daya kanusia, pembangunan infrastruktur, pengembangan ekonomi kerakyatan, pelayanan kesehatan, tata kelola pemerintahan yang baik, pelestarian lingkungan, penguatan nilai-nilai keislaman, serta ketahanan pangan dan energi.
“Nagan Raya memiliki fondasi yang kuat untuk mewujudkan visinya. kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat menjadi kunci utama dalam mencapai tujuan tersebut,” kata Rahmatullah.
Camat Beutong, Nagan Raya, Aceh Said Azman mengatakan Musrenbang Kecamatan Beutong diikuti oleh 24 keuchik (kepala desa) gampong, 24 ketua Tuha Peut (lembaga permusyawaratan desa), 27 kepala sekolah, serta tokoh masyarakat setempat.
“Agar perencanaan pembangunan Kecamatan Beutong tahun 2026 berjalan terarah dan sesuai dengan kemampuan keuangan daerah, diperlukan perencanaan partisipatif dari seluruh pemangku kepentingan,” ujar Said Azman.
Pewarta: Teuku Dedi IskandarEditor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025