Aceh sangat aman untuk investasi
Meulaboh (ANTARA) - Ketua Raja-Raja Aceh, Teuku Raja Keumangan melakukan penandatanganan kerja sama dengan Japan Indonesia Friendship Association (Janesia) yang diwakili oleh Hiroshi Okagaw, berlangsung di Puri Klungkung, Denpasar, Bali.

“Penandatanganan ini sebagai upaya untuk membuka akses invetasi ke Aceh,” kata Teuku Raja Keumangan dalam keterangan tertulis diterima ANTARA di Meulaboh, Ahad malam.

Baca juga: Wali Nanggroe dan Konjen Singapura bahas potensi investasi di Aceh

Seperti diketahui, Japan Indonesia Friendship Association adalah organisasi persahabatan Jepang Indonesia yang berkedudukan di Teikoku Hotel Tower, Uchisaiwaicho, Chiyoda, Tokyo.

Teuku Raja Keumangan yang merupakan Raja Beutong, Aceh, mengatakan kerja sama yang telah disepakati nantinya juga akan fokus pada pemberdayaan dan pelestarian budaya.

Baca juga: Wali Nanggroe temui Kedubes Rusia bahas masalah Aceh

Ia juga mengatakan, dalam kegiatan tersebut ia juga turut mengkampanyekan kepada dunia internasional bahwa Aceh sangat aman dan terbuka untuk investor, yang akan berinvestasi di Aceh.

"Aceh sangat aman untuk investasi,” kata Teuku Raja Keumangan.

Ia juga mengatakan masyarakat di Aceh sangat terbuka untuk investor, dan berharap investor dari luar negeri dapat berinvestasi di Aceh, termasuk dalam hal pengelolaan potensi wisata yang ada di Aceh.

Baca juga: Wali Nanggroe upayakan pengembalian industri kertas kraft Aceh

TRK menjelaskan kalau dalam kegiatan itu dihadiri 211 kerajaan dari seluruh nusantara yang tergabung dalam Masyarakat Adat Nusantara (Matra). Selain itu juga hadir belasan perwakilan kerajaan dari mancanegara turut hadir.

Kegiatan itu bertujuan untuk memperkuat silaturahmi kerajaan dan lembaga adat sekaligus menggali potensi ekonomi serta menunjukkan kepedulian pada ketahanan adat dan budaya nusantara. 

Selain dari Indonesia, delegasi kerajaan mancanegara yang hadir antara lain Philippines, Bhutan, Malaysia, Brunei, Singapura, Nepal, Uganda, Ghana, Jepang serta Duta Kerajaan Eropa.



Pewarta: Teuku Dedi Iskandar
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA 2025