Banda Aceh (ANTARA) - Komunitas pencinta kucing yang tergabung dalam Indonesian Cat Association (ICA) menggelar bakti sosial guna mencegah penularan rabies di Pulau Beras, pulau terluar di Kabupaten Aceh Besar.
Rahmandi, penanggung jawab bakti sosial ICA Aceh, di Aceh Besar, Sabtu, mengatakan kegiatan tersebut digelar dalam rangka memeriahkan World Rabies Day atau hari rabies sedunia yang diperingati setiap 28 September.
"Dalam bakti sosial ini, kami menyediakan 30 dosis rabies. Tujuannya agar Pulau Beras yang masuk wilayah administrasi Kecamatan Pulo Aceh, Kabupaten Aceh Besar, bebas rabies," katanya.
Baca juga: Komunitas hewan sebut banyak kucing kampung alami kekerasan di Banda Aceh
Bakti sosial memperingati hari rabies sedunia tersebut dipusatkan di Desa Lampuyang. Bakti sosial berlangsung 27 dan 28 September 2025, diikuti sejumlah anggota komunitas pencinta kucing.
Dalam kegiatan tersebut, mereka tidak hanya melayani penyuntikan hewan peliharaan masyarakat seperti kucing, tetapi juga menyisir dan menangkap hewan-hewan penularan rabies yang hidup liar untuk disuntikkan vaksin rabies.
Selain penyuntikan vaksin rabies, bakti sosial tersebut juga mengedukasi masyarakat bagaimana mencegah penularan rabies serta penanganan jika mengalami gigitan hewan penular rabies.
"Kami berharap bakti sosial ini meningkatkan pemahaman masyarakat dalam mencegah serta menangani jika tertular rabies. Apalagi rabies ini penyakit berbahaya dan mematikan," kata Rahmandi.
Sekretaris Desa Lampuyang Murtada mengapresiasi dan berterima kasih kepada komunitas pencinta kucing yang melaksanakan bakti sosial pencegahan rabies.
"Selama ini, kami mengkhawatirkan keberadaan kucing-kucing liar yang berpotensi menular rabies kepada masyarakat. Kami berharap bakti sosial ini menjadikan Pulau Beras bebas rabies," kata Murtada.
Sementara itu, Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Aceh Besar Uzir mendukung bakti sosial pencegahan rabies. Bakti sosial ini dapat mewujudkan pulau terluar di Provinsi Aceh itu bebas rabies.
"Pemerintah Kabupaten Aceh Besar juga secara berkala melakukan vaksinasi rabies. Namun, dengan adanya bakti sosial ini telah membantu pemerintah daerah menangani pencegahan rabies," katanya.
Ia mengharapkan lembaga maupun komunitas pencinta hewan lainnya ikut menggelar kegiatan serupa di wilayah lainnya di Kabupaten Aceh Besar, sehingga target daerah itu bebas rabies dapat terwujud.
"Pemerintah kabupaten menargetkan Aceh Besar bebas rabies dalam lima tahun ke depan. Dengan banyaknya bakti sosial serupa, maka kami optimis target bebas rabies tercapai lebih cepat," kata Uzir.
Baca juga: Masyarakat Abdya bentuk komunitas pencinta kucing
Pewarta: M.Haris Setiady AgusEditor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025