Banda Aceh (ANTARA) - Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang Aceh Besar memperkuat kolaborasi dengan semua pihak guna meningkatkan jumlah kunjungan ke daerah itu.
"Salah satu langkah jangka panjang yang sedang kita siapkan adalah mengumpulkan semua pemangku kepentingan dalam satu forum," kata General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara SIM, Setiyo Pramono di Blang Bintang, Aceh Besar, Rabu.
Ia menjelaskan forum diskusi yang digelar tersebut akan membahas terkait pengembangan konektivitas penerbangan umrah dan pengembangan kunjungan pariwisata di Aceh.
Adapun para pihak yang akan dihadirkan yakni perwakilan maskapai Internasional dan domestik, Barindo, Inacca, Astindo, ASITA, Amphuri, Katuha, Dishub Aceh, Kadisbudpar, Bupati Aceh Besar, Wali Kota Banda Aceh dan Wali Kota Sabang.
"Kita juga rencanakan kegiatan ini bisa dibuka langsung oleh Gubernur Aceh, Muzakir Manaf," katanya.
Ia menyebutkan saat ini hanya maskapai Lion Air yang melayani penerbangan langsung Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda menuju Jeddah Arab Saudi. Pesawat yang mengangkut jamaah umrah tersebut mengisi bahan bakar di India dan melanjutkan penerbangan ke Jeddah.
Baca: AP: Penumpang di Bandara SIM turun 15 persen libur kemerdekaan
Ia menjelaskan lewat kolaborasi semua pemangku kepentingan akan mampu menggarap berbagai potensi dan memanfaatkan peluang yang ada.
Maskapai yang beroperasi di Aceh saat ini yakni Pelita, Garuda Indonesia, Lion Air, Batik Air, Super Air Jet, Fire Fly, Air Asia dan Susi Air.
Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang Aceh Besar memiliki dimensi landasan pacu 3000 x 45 meter dengan area parkir pesawat mampu menampung delapan pesawat.
Adapun untuk kapasitas terminal lebih kurang 1,5 juta penumpang per tahun dan lebih kurang 3.400 penumpang per hari.
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Aceh mencatat kunjungan wisatawan ke Aceh pada Juli 2025 mencapai 4.114 orang atau naik 13,74 persen dibanding dengan Juni tahun itu kata pejabat setempat.
"Peningkatan jumlah kunjungan Wisman ke Aceh tidak terlepas dari daya tarik destinasi wisata yang tersebar di seluruh kabupaten/kota terutama Sabang," kata Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Aceh Tasdik Ilhamudin.
Baca: AP: Maskapai siap tambah frekuensi penerbangan ke Aceh
Pewarta: M IfdhalEditor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA 2025