Banda Aceh (ANTARA) - Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh mengukuhkan sebanyak 17 guru besar dari berbagai bidang keilmuan sebagai upaya meningkatkan kualitas akademik di kampus itu.
"Peningkatan jumlah guru besar akan berdampak signifikan terhadap kualitas akademik dan reputasi universitas dalam upaya menuju perguruan tinggi bertaraf internasional," kata Rektor UIN Ar-Raniry Prof Dr Mujiburrahman di Darussalam, Banda Aceh, Kamis.
Pernyataan itu disampaikan di sela-sela
Rapat Senat Terbuka pengukuhan 17 guru besar di Auditorium Prof Ali Hasjmy, Banda Aceh.
Baca juga: Rektor: USK hasilkan 20 guru besar per tahun
Adapun 17 guru besar tersebut yakni Prof. Dr. Hafas Furqani, M.Ec, Prof. Dr. Lukman Hakim, S.Ag., M.Ag, Prof. Dr. Buhori Muslim, M.Ag, Prof. Dr. Muslim, M.Si, Prof. Dr. Maizuddin, M.Ag, Prof. Dr. Ali, M.Ag, Prof. Dr. Azharsyah, S.E.Ak., M.S.O.M, Prof. Dr. Hasanuddin Yusuf Adan, M.C.L., M.A, Prof. Dr. Mursyid, S.Ag., M.H.I, Prof. Dr. Nur Chalis, M.A, Prof. Dr. Ismail Muhammad, M.Ag dan Prof. Dr. Nilam Sari, M.Ag.
Selanjutnya Prof. Dr. Abd Wahid, M.Ag, Prof. Dr. Sri Suyanta, M.Ag, Prof. Dr. Salami, M.A,
Prof. Dr. Safrilsyah, S.Ag., M.Si dan
Prof. Dr. Analiansyah, S.Ag., M.Ag.
Ia menjelaskan dengan pengukuhan tersebut maka total guru besar di UIN Ar-Raniry menjadi 53 orang.
Menurut dia pengukuhan tersebut merupakan tonggak penting, tidak hanya bagi individu dosen, tetapi juga bagi institusi secara keseluruhan.
“Prosesi pengukuhan ini dapat memotivasi akademisi lainnya untuk segera meraih jabatan guru besar," katanya.
Ia menyebutkan dengan 112 lektor kepala saat ini, UIN Ar-Raniry memiliki potensi besar untuk terus menambah jumlah guru besar ke depan.
Ia berharap pengukuhan guru besar itu akan memberikan impact yang positif kepada pengembangan dan kemajuan university.
"Semakin banyak para profesor dan guru besar akan meningkatkan kualitas pembelajaran, penelitian dan pengabdian dan tentunya nantinya layanan akademik yang diberikan guru besar kepada mahasiswa akan semakin maksimal, profesional dan semakin bermutu," kata Rektor.
Mujiburrahman berharap pengukuhan tersebut menjadi momentum kontribusi nyata para guru besar dalam pengembangan ilmu pengetahuan yang berdampak bagi masyarakat luas.
“Kami berharap para guru besar dapat mengimplementasikan paradigma Al-Ummah al-Fadhilah mulai dari tataran ideologi, logos, hingga etos. Ini adalah bagian dari jihad akademik kita dalam menyongsong 80 tahun Indonesia merdeka,” katanya.
Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan, Prof Dr Khairuddin MAg, menyampaikan bahwa jumlah guru besar di UIN Ar-Raniry mengalami peningkatan signifikan dalam dua tahun terakhir.
Pada 26 Februari 2023, jumlah guru besar baru 24 orang, kini menjadi 53 orang atau meningkat 120 persen.
Baca juga: Guru Besar FK USK raih anugerah di Dubai
Pewarta: M IfdhalEditor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025