Banda Aceh (ANTARA) - Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Safaruddin mendukung langkah Gubernur Aceh Muzakir Manaf mengusulkan pembangunan terowongan Geurutee, dan berharap pemerintah pusat dapat menyahutinya.
"Kita berharap, pemerintah pusat bisa menyambut baik usulan yang telah disampaikan oleh Muzakir Manaf (Mualem) beberapa waktu lalu," kata Safaruddin, di Banda Aceh, Sabtu.
Sebelumnya, Gubernur Aceh menyerahkan dokumen usulan pembangunan terowongan gunung Geurutee kepada Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, Rachmat Pambudy, di Meuligoe Gubernur Aceh, Rabu (9/7).
Selain ke Menteri PPN, rencana pembangunan terowongan di gunung Geurutee Kabupaten Aceh Jaya ini juga telah diusulkan Mualem kepada Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo pada Juni 2025 lalu.
Safaruddin mendukung penuh upaya Mualem yang terus menyuarakan pentingnya pembangunan terowongan Geurutee. Apalagi, pembangunan ini menjadi langkah strategis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah Barat Selatan (Barsela), Aceh.
"Kita sangat apresiasi karena Pak Gubernur terus menyuarakan hal ini. Usulan terowongan Geurutee patut kita dukung, dan perlu dukungan semua pihak agar bisa benar-benar terwujud," ujarnya.
Baca: Gubernur Aceh serahkan dokumen pembangunan terowongan Geurutee ke Menteri PPN
Menurutnya, pembangunan terowongan Geurutee bukan hanya sekadar infrastruktur, melainkan juga menjadi harapan yang telah lama dinantikan oleh masyarakat Barsela.
Pembangunan terowongan ini, kata dia, akan menjadi solusi untuk meningkatkan mobilitas masyarakat, serta akses terhadap ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.
"Ketika akses jalan diperbaiki, pergerakan orang dan barang akan menjadi lebih cepat dan efisien. Ini akan berdampak positif pada kegiatan ekonomi, sosial, dan pemerintahan yang dapat berjalan lebih efektif," katanya.
Safaruddin mengungkapkan, akses jalan yang baik juga akan mempermudah transportasi bahan baku dan produk industri. Dengan demikian, biaya produksi dapat ditekan dan daya saing produk meningkat.
Dukungan ini, diharapkan dapat mendorong kolaborasi antara pemerintah daerah, provinsi, dan masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan proyek strategis tersebut.
Pembangunan terowongan Geurutee ini dinilai juga bakal menjadi investasi jangka panjang bagi kemajuan wilayah Barat Selatan Aceh.
"Kita berharap terowongan Geurutee segera menjadi kenyataan, agar bisa membawa perubahan positif bagi kehidupan masyarakat dan perekonomian daerah," demikian Safaruddin.
Untuk diketahui, wacana pembangunan terowongan Geurutee tersebut sudah lama diusulkan sejak Gubernur Aceh Zaini Abdullah. Bahkan, telah disampaikan langsung kepada Presiden Jokowi saat berkunjung ke Aceh pada Maret 2015 lalu. Tetapi, belum terealisasi hingga hari ini.
Informasi lainnya, jalan di gunung Geurutee Kabupaten Aceh Jaya berada di pinggiran tebing, dengan ketinggian sekitar 750 meter dari permukaan laut (MDPL). Di sana, kerap terjadinya kecelakaan lalu lintas, bahkan langganan longsor ketika hujan dengan intensitas tinggi.
Jalan gunung Geurutee juga merupakan satu-satunya akses terdekat masyarakat di wilayah barat selatan Aceh (Barsela) menuju ibu kota provinsi, serta sebaliknya bagi orang yang ingin menuju ke Barsela.
Baca: Kembangkan sektor wisata di Geurutee, Ini fasilitas yang akan dibangun Pj Bupati Aceh Jaya
Pewarta: Rahmat FajriEditor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA 2025