Banda Aceh (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) memastikan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) dalam rangka menyambut lebaran Idul Adha 1446 Hijriah cukup dan aman.

"Pertamina Patra Niaga menjamin ketersediaan pasokan BBM dan LPG di Aceh dan kondisi stok yang ada sangat aman dan cukup untuk mendukung distribusi energi berjalan lancar,” kata Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria dihubungi di Banda Aceh, Rabu.

Ia menyebutkan khusus di Aceh, konsumsi BBM jenis Gasoline diperkirakan meningkat hingga 9 persen dibanding rata-rata harian normal Mei 2025 atau 1.908 KL menjadi 2.079 KL per hari. 

Ia menjelaskan kenaikan konsumsi  BBM jenis Gasoline (Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo) menyusul adanya peningkatan perjalanan kendaraan saat hari raya Idul Adha, yang juga bertepatan dengan akhir pekan. 

Secara umum ia memprediksi konsumsi Gasoline di wilayah Sumbagut meliputi Provinsi Aceh, Sumatera Utara (Sumut), Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau naik hingga 4,2 persen, bila dibanding rata-rata harian normal Mei 2025 atau 13.116 Kilo Liter (KL) menjadi 13.673 KL per hari. 

Baca: Pastikan ketersediaan, ini yang dilakukan Komisaris Pertamina Patra Niaga di Aceh

Sementara untuk konsumsi BBM jenis Gasoil (Biosolar, Dexlite, Pertamina Dex) di Aceh diprediksi turun 9 persen bila dibandingkan rata-rata harian normal Mei 2025 atau 1.254 KL menjadi 1.142 KL per hari. 

"Penurunan konsumsi Gasoil karena turunnya  aktivitas logistik saat Idul Adha," katanya.

Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut juga rutin melakukan pengecekan kesiapan dan kehandalan sarana dan fasilitas (sarfas) SPBU, SPBE, Agen LPG dan Pangkalan.

Ia menambahkan untuk antisipasi, Pertamina juga melakukan penguatan stok BBM dan LPG di lembaga penyalur serta pengecekan kehandalan perangkat digitalisasi SPBU. 

"Sarfas, lembaga penyalur serta sub penyalur di Sumbagut (Aceh, Sumatera Utara, Riau, Kepulauan Riau dan Sumatera Barat) dalam kondisi baik dan siap untuk melayani. Kami juga juga telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan dan Polri untuk pengawalan mobil tangki BBM apabila diperlukan saat terjadi kemacetan," kata Satria.

Baca: Pertamina ajak masyarakat di Aceh ikut awasi penggunaan BBM bersubsidi



Pewarta: M Ifdhal
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA 2025