“Pelaku kita buru karena dampak dari penyebaran video tersebut telah menyebabkan keresahan di kalangan masyarakat,” kata Kasat Reskrim Polres Nagan Raya, Aceh, AKP Machfud kepada ANTARA, Senin malam.
Ia mengatakan, video hoaks yang disebar melalui media sosial tersebut saat ini telah menimbulkan ketakutan di kalangan masyarakat, karena gambar yang ditampilkan dalam video tersebut sangat sadis karena terlihat berlumuran darah.
Baca juga: Polda Aceh ajak media massa tangkal hoaks jelang Pemilu 2024
Video tersebut saat ini viral di jagad media sosial karena memperlihatkan seorang pria yang berlumuran darah di pinggir jalan, namun tidak diketahui secara persis kejadian tersebut dimana terjadi.
“Kalau di wilayah hukum Polres Nagan Raya kami belum menerima laporan adanya informasi pembegalan seperti video yang telah beredar,” kata AKP Machfud menambahkan.
Pewarta: Teuku Dedi IskandarEditor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025