Banda Aceh (ANTARA) - Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Taqwallah meminta pihak sekolah untuk mengecek terkait data siswa yang telah mengikuti vaksinasi COVID-19 dengan instansi lain, agar data vaksinasi terus terperbaharui.
“Saat ini sudah banyak institusi yang melakukan vaksinasi massal COVID-19, banyak siswa yang ikut vaksinasi tersebut,” kata Taqwallah di Banda Aceh, Kamis.
Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela memberikan arahan pada dialog interaktif usai melaksanakan zikir dan doa bersama ASN di jajaran Pemerintah Aceh.
Ia menjelaskan pihak sekolah harus aktif melakukan pengecekan dan memasukkan data anak-anak pada kolom sudah vaksinasi, sehingga angka vaksinasi terus bertambah.
Menurut dia dengan adanya pembaharuan data tersebut maka capaian vaksinasi di lingkungan sekolah akan meningkat.
Dalam kesempatan tersebut, Sekda menyapa sejumlah sekolah dan SKPA termasuk sekolah yang realisasi vaksinasinya masih rendah.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyampaikan apresiasi kepada ASN Pemerintah Aceh yang telah turut menyukseskan gerakan donor darah.
“Alhamdulillah, hingga kemarin total darah yang sudah terkumpul sejak gerakan ini diinisiasi oleh Pak Gubernur telah mencapai 16.666 kantong,” katanya.
Taqwallah berharap, gerakan donor darah sukarela ini dapat ditiru oleh instansi lain agar stok darah tercukupi, sehingga masyarakat yang membutuhkan darah akan mudah mendapatkannya karena stok darah selalu ada.
Pewarta: M IfdhalEditor : M Ifdhal
COPYRIGHT © ANTARA 2025