Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Keindahan Kota (DLHK3) memasang 456 unit lampu LED sebagai upaya untuk menerangi ibu kota provinsi Aceh itu hingga ke desa-desa.
"Jumlah lampu jalan yang sudah terpasang/terganti/retrofit mencapai 456 unit," kata Kepala DLHK3 Banda Aceh Hamdani Basyah di Banda Aceh, Kamis.
Adapun rincian lampu yang terpasang tersebut terdiri dari sebanyak 246 unit lampu LED 90 watt untuk jalan protokol dan 210 unit lampu LED 60/70 watt untuk jalan gampong (desa).
Ratusan lampu penerangan jalan umum (PJU) tersebut dipasang mulai dari jalan protokol kawasan Jalan Tgk Imum Lueng Bata, Dr Mr Mohd Hasan, Pante Pirak-Jalan Sultan Mahmudsyah, T Nyak Arief, Sultan Iskandar Muda, Jembatan Fly Over, dan Underpass Beurawe.
Sedangkan lampu LED berdaya 60 dan 70 watt, pemasangannya tersebar di berbagai titik jalan gampong dalam sembilan kecamatan di Banda Aceh. Seperti di jalan gampong Kecamatan Banda Raya, Baiturrahman, Syiah Kuala, dan Ulee Kareng.
Baca: Siapkan Perwal, Pemko Banda Aceh bakal kurangi pajak barang dan jasa
Hamdani menuturkan, pembenahan lampu jalan tersebut merupakan instruksi langsung Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal karena banyak peristiwa pencurian kabel.
Karena, lanjut dia, akibat maraknya aksi pencurian kabel lampu di sejumlah jalan protokol beberapa bulan lalu, telah menyebabkan jalanan di kota gelap gulita.
"Alhamdulillah, dengan dukungan penuh Wali Kota, kita sudah bisa memperbaiki semua jaringan kabel sekaligus mengganti lampu PJU ini. Ke depan akan terus kita tambah untuk lokasi lain,” katanya.
Dalam kesempatan ini, dirinya mengharapkan kepada masyarakat yang berada di Kota Banda Aceh untuk ikut bersama-sama menjaga fasilitas umum tersebut.
“Lampu-lampu jalan ini bukan hanya untuk keindahan, tapi juga penting sebagai penerangan bagi pengguna jalan untuk meningkatkan keselamatan dan mengurangi risiko kecelakaan,” demikian Hamdani.
Baca: Pemko Banda Aceh kembalikan biaya sewa baliho yang dibongkar ke pengusaha
Pewarta: Rahmat FajriEditor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA 2025