Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Aceh Besar mendukung penuh proyek pembangkit listrik geothermal (panas bumi) Seulawah yang dilaksanakan PT Geothermal Energi Seulawah yang merupakan perusahaan Joint Ventura Company (kerjasama) antar PT Pertamina Geothermal Tbk dengan PT PEMA.
"Saya atas nama kepala daerah kabupaten Aceh Besar, siap mendukung penuh pembangunan proyek pembangkit listrik geothermal ini, sepanjang bermanfaat untuk rakyat," kata Bupati Aceh Besar, Muharram Idris di Gampong Gani, Rabu.
Pernyataan itu disampaikan di sela-sela presentasi perkembangan proyek pembangkit listrik geothermal (panas bumi) Seulawah olah Direktur Operasi PT. Geothermal Seulawah (PT. GES) David P Timisela.
Baca juga: Pemprov Aceh dukung pembangunan pembangkit listrik panas bumi di Seulawah
Ia menjelaskan PT PGE Tbk dan PT PEMA dapat berkolaborasi dan bersinergi dengan BUMD dan Pemerintah Aceh Besar sebagai daerah penghasil sumberdaya alam.
Dalam kesempatan tersebut, Muharram juga berpesan pada pihak pelaksana untuk dapat memahami kondisi sosial dan kultur masyarakat kemukiman Lamteuba kecamatan Seulimuem, di mana lokasi proyek akan dibangun.
Menurut dia dengan terciptanya kondusifitas antara pelaksana dengan masyarakat setempat kegiatan proyek akan berjalan dengan sukses.
"Semua pihak harus saling merangkul untuk memperkuat kerja sama, sehingga proyek geothermal atau panas bumi ini akan lebih berhasil guna dan berdaya guna bagi masyarakat Aceh pada umumnya," katanya.
Sementara itu Direktur Operasi PT. GES, David P. Tamisela mengatakan pembangkit listrik Geothermal Seulawah akan mampu menghasilkan daya listrik sebesar 190 MW.
Adapun untuk pekerjaan awal akan dilakukan pengeboran sebanyak dua sumur (lobang) dari lima sumur yang direncanakan.
"Pekerjaan proyek ini akan melakukan pengeboran sumur untuk menghasilkan energi uap panas bumi pada suhu 220-280 derajat Celcius. Bila pengadaan tanah selesai, kami akan melakukan pengeboran awal tahap I untuk dua sumur hingga April 2026, dari lima sumur yang direncanakan. Dari keseluruhan, nantinya akan dapat menghasilkan daya listrik 190 MW,” kata David.
Ia menambahkan untuk saat ini masih dalam pengadaan lahan, baik untuk lokasi pengeboran maupun untuk jalan utama akses ke lokasi.
Pihaknya berharap dukungan dari Pemkab Aceh Besar untuk kelancaran dan suksesnya proyek tersebut.
Baca juga: PEMA komit kembangkan proyek geothermal Seulawah
Pewarta: M IfdhalEditor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025