Banda Aceh (ANTARA) - Bupati Aceh Besar Muharram Idris menyatakan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kabupaten Aceh Besar 2025-2029 sesuai dengan visi dan misi.
"Visi dan misi yang saya bawa ini lahir dari hati, dari kejiwaan saya. Ini bukan hanya janji kampanye, tapi tekad untuk mengembalikan marwah Aceh Besar," kata Muharram di Ingin Jaya, Kamis.
Pernyataan itu disampaikan di sela-sela penyesuaian visi dan misi ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kabupaten Aceh Besar 2025-2029, di Gedung Dekranasda Aceh Besar, Gani, Kecamatan Ingin Jaya.
Ia menjelaskan penyesuaian visi-misi dilakukan agar tetap sejalan dengan regulasi, khususnya Permendagri dan tidak menghilangkan semangat perjuangan yang ia bawa sejak awal pencalonannya.
"Saya berkomitmen untuk mengembalikan marwah Aceh Besar sebagai daerah yang bermartabat, adil, makmur, sejahtera, dan bersyariah," katanya.
Ia mengatakan dari sepuluh misi utama yang diusung, diselaraskan menjadi lima misi inti yang lebih terfokus, tanpa mengurangi esensi dari perjuangan awalnya.
Adapun salah satu misi strategis yang menjadi sorotan adalah penguatan tradisi pengajian dan pendidikan Islam berbasis Ahlussunnah wal Jama’ah.
“Kita harus kembalikan kekayaan khasanah keilmuan dan pengajian di Aceh Besar. Perkembangan zaman jangan sampai membuat anak-anak kita kehilangan pendidikan yang berakar dari nilai-nilai keislaman,” kata Muharram.
Ia juga menegaskan bahwa seluruh program yang dijalankan merupakan bentuk tanggung jawab atas amanah rakyat dan tidak bertentangan dengan semangat konstitusi.
“Visi misi ini sesuai dengan RPJM nasional dan astacita Presiden Prabowo,” katanya.
Baca juga: DLH Aceh Besar kembangkan TPS 3R kurangi volume sampah
Pewarta: M IfdhalEditor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025