Aceh Barat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Aceh Barat mencatat adanya kenaikan angka investasi di daerah tersebut mencapai Rp1,63 triliun lebih sepanjang tahun 2024 lalu, dengan jumlah serapan tenaga kerja sebanyak 1.189 orang.
"Sektor industri mendominasi nilai realisasi investasi Aceh Barat di tahun 2024, disusul sektor pertambangan dan perkebunan," kata Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMTSP) Kabupaten Aceh Barat, Edy Juanda kepada ANTARA, Selasa.
Pada tahun 2023, realisasi investasi di Kabupaten Aceh Barat tercatat mencapai Rp663,4 miliar lebih, dengan jumlah serapan tenaga kerja sebanyak 1.249 orang.
Baca juga: Pemerintah Aceh komit permudah administrasi perizinan dan investasi
Edy Juanda merinci, pada triwulan pertama tahun 2024 (Januari-Maret) realisasi investasi tercatat sebesar Rp228,4 miliar lebih, kemudian pada triwulan kedua (April-Juni) 2024 realisasi investasi tercatat sebesar Rp694,1 miliar lebih.
Pada triwulan ketiga (Juli-September) 2024 realisasi investasi tercatat sebesar Rp420,1 miliar lebih, dan pada triwulan keempat (Oktober-Desember) 2024 realisasi investasi tercatat sebesar Rp270 miliar lebih.
Sedangkan sebaran kecamatan yang mendominasi investasi tertinggi di Kabupaten Aceh Barat, yaitu Kecamatan Meureubo merupakan kecamatan yang menghasilkan nilai investasi tertinggi dengan angka investasi sebesar Rp524 miliar lebih, karena keberadaan PT Mifa Bersaudara di sektor pertambangan.
Kemudian disusul Kecamatan Woyla Rp448 miliar lebih dengan keberadaan PT Potensi Bumi Sakti di sektor industri.
Edy Juanda mengatakan Pemerintah Kabupaten Aceh Barat saat ini terus berupaya meningkatkan investasi di daerah, dengan memberikan kemudahan berusaha dan perizinan bagi masyarakat atau investor yang ingin berinvestasi di daerah tersebut.
Pemerintah daerah juga berupaya menciptakan iklim investasi yang lebih baik dan sehat, sehingga siapa saja dapat berinvestasi di daerah ini, demikian Edy Juanda.
Baca juga: Konsorsium Arab minati investasi pabrik CPO dan pembangkit listrik di Aceh
Pewarta: Teuku Dedi IskandarEditor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025