Simeulue (ANTARA) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Simeulue mencatat sebanyak 3.502 warga di kabupaten kepulauan itu sudah mengaktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD).
Kepala Disdukcapil Kabupaten Simeulue Ahmanuddin di Simeulue, Kamis, mengatakan pihaknya pada 2025 menargetkan 25 persen dari 96.812 penduduk Kabupaten Simeulue yang sudah memiliki kartu tanda penduduk (KTP) mengaktifkan IKD.
"Hingga saat ini, baru sebanyak 3.502 orang penduduk Kabupaten Simeulue sudah mengaktifkan IKD. Tahun ini, kami menargetkan 25 persen penduduk Kabupaten Simeulue mengaktivasi IKD," kata Ahmanuddin.
Menurut Ahmanuddin, saat ini Kabupaten Simeulue menjadi kabupaten kota peringkat kedua di Provinsi Aceh yang paling banyak menggunakan identitas kependudukan digital tersebut.
"IKD ini memudahkan mengakses data kependudukan kapan saja dan di mana saja, mengurangi risiko kehilangan atau kerusakan dokumen kependudukan fisik, serta menghemat anggaran karena tidak perlu lagi mencetak blangko KTP," katanya.
Baca: Pemkab Aceh Timur ajak masyarakat beralih gunakan IKD
Oleh karena itu, Ahmanuddin mengimbau masyarakat Kabupaten Simeulue, khususnya tang sudah memiliki kartu tanda penduduk segera mengaktivasi identitas kependudukan digital
Untuk mengaktifkan identitas kependudukan digital tersebut harus datang langsung ke kantor Disdukcapil Simeulue. Syaratnya sudah melakukan perekaman KTP elektronik serta memilik telepon pintar.
"IKD ini untuk mempermudah urusan kependudukan masyarakat. Dalam aplikasi IKD lengkap dengan KTP, kartu keluarga, kartu identitas anak, dan lainnya. Jadi memudahkan," kata Ahmanuddin.
Ahmanuddin mengatakan pihaknya terus menyosialisasikan penggunaan aplikasi IKD ini ke masyarakat di Kabupaten Simeulue, sehingga target minimal 25 persen masyarakat mengaktivasi identitas kependudukan digital tersebut dapat terpenuhi.
"Sosialisasi identitas kependudukan digital ini kami sampaikan ke seluruh elemen masyarakat melalui semua satuan kerja perangkat daerah, pemerintahan kecamatan, hingga ke desa-desa," kata Ahmanuddin.
Baca: Disdukcapil: 10 ribu warga Banda Aceh sudah aktivasi identitas digital
Pewarta: Ade IrwansahEditor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA 2025