“Kita menggunakan 21 unit armada minibus untuk mengangkut jamaah haji, dan satu unit truk untuk mengangkut koper jamaah,” kata Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten Aceh Barat, Jakfar kepada ANTARA di Meulaboh, Selasa.
Jamaah haji Aceh Barat yang tergabung dalam kloter delapan tersebut diberangkatkan dari Masjid Agung Baitul Makmur Meulaboh menuju Banda Aceh menggunakan minibus Toyota Hiace.
Jakfar mengatakan, jamaah haji Aceh Barat diinapkan satu malam di sebuah hotel di Kota Banda Aceh, dan pada Rabu, tanggal 5 Juni 2024 mulai memasuki Asrama Haji Embarkasi Aceh.
Sedangkan penerbangan kloter 8 BTJ Aceh dari Bandara Internasional Iskandar menuju ke Bandara King Abdul Aziz International, Jeddah pada 6 Juni 2024 dini hari, pukul 05.20 WIB.
Jakfar berpesan kepada jamaah untuk terus menjaga kesehatan fisik maupun mental. Sementara untuk keluarga jamaah hanya diperbolehkan untuk mengantar hingga ke hotel dimana para jamaah menginap di Kota Banda Aceh.
“Di asrama haji kita harap tidak ada lagi keluar jamaah yang masuk,” katanya menambahkan.
Jakfar mengatakan jamaah haji Aceh Barat nantinya akan terbang bersama jamaah jamaah haji dari delapan kabupaten kota di Aceh bergabung di dalam kloter 8 BTJ Aceh, yaitu Nagan Raya, Aceh Jaya, Gayo Lues, Banda Aceh, Aceh Utara, Aceh Tengah, Aceh Barat Daya, dan Bener Meriah.
Baca juga: Pemkab Nagan Raya minta CJH jaga nama baik tanah air di tanah suci
Pewarta: Teuku Dedi IskandarEditor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025