Banda Aceh diprakirakan cerah berawan pada Minggu
- 3 jam lalu
Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Daroy, Novizal Aiyub memperlihatkan layar monitor distribusi air baku di kabupaten Aceh Besar, Aceh, Senin (24/7/2023). Menurut Perumdam Tirta Daroy, produksi air bersih untuk pemenuhan kebutuhan sebanyak 54.000 pelanggan di darah itu mengalami penurunan hingga 40 persen dibanding kondisi normal mencapai 800 liter/detik karena kesulitan air baku sehubungan terjadinya pendangkalan sungai dampak kemarau dan selain bendungan karet yang berfungsi memperlancar dan meningkatkan volume distribusi air mengalami kerusakan. ANTARA FOTO/Ampelsa
Petugas memeriksa mesin pompa air di Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Daroy, di kabupaten Aceh Besar, Aceh, Senin (24/7/2023). Menurut Perumdam Tirta Daroy, produksi air bersih untuk pemenuhan kebutuhan sebanyak 54.000 pelanggan di darah itu mengalami penurunan hingga 40 persen dibanding kondisi normal mencapai 800 liter/detik karena kesulitan air baku sehubungan terjadinya pendangkalan sungai dampak kemarau dan selain bendungan karet yang berfungsi memperlancar dan meningkatkan volume distribusi air mengalami kerusakan. ANTARA FOTO/Ampelsa
Petugas memeriksa instalasi Water Treatment Plant (WTP) di Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Daroy, di kabupaten Aceh Besar, Aceh, Senin (24/7/2023). Menurut Perumdam Tirta Daroy, produksi air bersih untuk pemenuhan kebutuhan sebanyak 54.000 pelanggan di darah itu mengalami penurunan hingga 40 persen dibanding kondisi normal mencapai 800 liter/detik karena kesulitan air baku sehubungan terjadinya pendangkalan sungai dampak kemarau dan selain bendungan karet yang berfungsi memperlancar dan meningkatkan volume distribusi air mengalami kerusakan. ANTARA FOTO/Ampelsa
Petugas melakukan pemeriksaan instalasi penyedotan air baku untuk kebutuhan air bersih di sungai Kreung Aceh, kabupaten Aceh Besar, Aceh, Senin (24/7/2023). Menurut Perumdam Tirta Daroy, produksi air bersih untuk pemenuhan kebutuhan sebanyak 54.000 pelanggan di darah itu mengalami penurunan hingga 40 persen dibanding kondisi normal mencapai 800 liter/detik karena kesulitan air baku sehubungan terjadinya pendangkalan sungai dampak kemarau dan selain bendungan karet yang berfungsi memperlancar dan meningkatkan volume distribusi air mengalami kerusakan. ANTARA FOTO/Ampelsa
Petugas mengawasi proses produksi air bersih di Water Treatment Plant (WTP) Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Daroy, di kabupaten Aceh Besar, Aceh, Senin (24/7/2023). Menurut Perumdam Tirta Daroy, produksi air bersih untuk pemenuhan kebutuhan sebanyak 54.000 pelanggan di darah itu mengalami penurunan hingga 40 persen dibanding kondisi normal mencapai 800 liter/detik karena kesulitan air baku sehubungan terjadinya pendangkalan sungai dampak kemarau dan selain bendungan karet yang berfungsi memperlancar dan meningkatkan volume distribusi air mengalami kerusakan. ANTARA FOTO/Ampelsa
Petugas mengawasi proses produksi air bersih di Water Treatment Plant (WTP) Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Daroy, di kabupaten Aceh Besar, Aceh, Senin (24/7/2023). Menurut Perumdam Tirta Daroy, produksi air bersih untuk pemenuhan kebutuhan sebanyak 54.000 pelanggan di darah itu mengalami penurunan hingga 40 persen dibanding kondisi normal mencapai 800 liter/detik karena kesulitan air baku sehubungan terjadinya pendangkalan sungai dampak kemarau dan selain bendungan karet yang berfungsi memperlancar dan meningkatkan volume distribusi air mengalami kerusakan. ANTARA FOTO/Ampelsa