Nagan Raya (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nagan Raya, Provinsi Aceh meluncurkan Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING) sebagai upaya menurunkan angka kasus anak kerdil (stunting) di daerah setempat.
“Gerakan Genting merupakan tindak lanjut dari kebijakan nasional sebagaimana tercantum dalam Keputusan Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN Nomor 329/Kep/G2/2024,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Gampong, Pengendalian Penduduk dan Pemberdayaan Perempuan (DPMGP4) Kabupaten Nagan Raya, Siddiqi Abdul Rahman di Nagan Raya, Selasa.
Menurutnya, bantuan dalam program Genting dapat berupa dukungan nutrisi harian, perbaikan sanitasi, akses air bersih, hingga edukasi mengenai pola asuh dan kesehatan keluarga, khususnya selama 1.000 hari pertama kehidupan (HPK).
Baca juga: Pemkab Nagan Raya pacu penyelesaian pembangunan Masjid Giok
Sebagai langkah konkret kata Siddiq, Pemkab Nagan Raya telah membentuk struktur tim pengendali Genting di tingkat kabupaten dan kecamatan.
Kemudian pemerintah daerah juga memberdayakan 10 Balai Penyuluh KB, Tim Pendamping Keluarga (TPK), dan memperkuat peran DPMGP4 sebagai motor penggerak kampanye, fasilitasi, dan pemantauan pelaksanaan program tersebut.
Wakil Bupati Nagan Raya, Aceh, Raja Sayang mengatakan Gerakan Genting merupakan sebuah inisiatif sosial yang bertujuan untuk melibatkan masyarakat secara aktif, terutama individu atau kelompok yang kurang mampu secara ekonomi, dalam upaya pencegahan dan penurunan stunting di kalangan anak-anak, khususnya di keluarga pra sejahtera.
“Pencegahan stunting membutuhkan intervensi yang komprehensif, tidak hanya dari pemerintah, tetapi juga dari masyarakat, stakeholder, dan seluruh elemen terkait,” ujarnya.
Raja Sayang mengatakan pemerintah sangat mengharapkan dukungan penuh dari semua pihak agar upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Nagan Raya dapat berjalan lebih efektif dan terarah.
Dia mengajak seluruh peserta rakor untuk mengikuti kegiatan hingga selesai dan bersikap proaktif dalam menyampaikan pertanyaan kepada para pemateri.
“Semoga dengan komitmen dan kerja sama yang kuat, kita optimis dapat mempercepat upaya penurunan stunting dan menciptakan generasi Nagan Raya yang sehat dan unggul,” kata Raja Sayang.
Baca juga: Pemkab Nagan Raya terbitkan larangan lepas ternak di jalan raya, jika melanggar didenda
Pewarta: Teuku Dedi IskandarEditor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025