Pemkab Nagan Raya salurkan bantuan untuk korban kebakaran

Nagan Raya (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat menyalurkan bantuan masa panik dan bantuan keuangan kepada korban kebakaran yang menimpa Dayah/Pesantren Darul Hidayat di Desa Karang Anyar, Kecamatan Darul Makmur, kabupaten setempat yang terjadi pada Senin (23/6) lalu.

“Bantuan ini kami salurkan sebagai bukti bahwa pemerintah hadir membantu masyarakat yang tertimpa musibah kebakaran,” kata Wakil Bupati Nagan Raya, Aceh, Raja Sayang dalam keterangan diterima Selasa.

Ada pun bantuan yang disalurkan tersebut diantaranya dari BPBD Kabupaten Nagan Raya seperti beras, air mineral, mi instan, telur, minyak goreng, peralatan memasak, hygiene kit, terpal, matras, selimut, handuk, mukena, sajadah, daster, kain sarung dan kasur lipat.

Kemudian bantuan dari Dinas Sosial Kabupaten Nagan Raya meliputi beras, mi instan, family kit, makanan siap saji, selimut, mukena, kain sarung, tempat tidur, jilbab, handuk, baju koko dewasa dan anak, kids wear, piring dan gelas, lauk pauk siap saji, serta tenda gulung.

Selain itu, Pemkab Nagan Raya melalui Baitul Mal turut menyerahkan bantuan dana tunai sebesar Rp4 juta kepada pihak dayah.

Wakil Bupati Nagan Raya, Aceh, Raja Sayang mengatakan Pemkab Nagan Raya senantiasa hadir dan memberikan perhatian kepada masyarakat yang mengalami musibah, baik itu kebakaran, banjir, maupun bencana lainnya.

Ia mengimbau masyarakat Nagan Raya untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran, termasuk memastikan kondisi instalasi listrik dan peralatan rumah tangga dalam keadaan aman.

“Jika terjadi musibah, baik kebakaran maupun banjir, segera hubungi instansi terkait agar bantuan dapat segera diberikan,” imbuhnya.

Kepala Pelaksana BPBD Nagan Raya, Irfanda Rinadi mengatakan musibah kebakaran yang terjadi di Dayah Darul Hidayat di Desa Karang Anyar, Kecamatan Darul Makmur, kabupaten setempat telah mengakibatkan kerugian besar karena sebagian besar bangunan telah hangus terbakar.

“Dayah (pesantren tradisional) ini menampung sekitar 70 santri. Selain bangunan dayah, satu unit rumah warga yang berada di dekat lokasi kejadian juga ikut terdampak, terutama di bagian dapur,” katanya.

Saat bencana kebakaran terjadi pafa Senjn (23/6) siang, BPBD Nagan Raya melalui Pos Damkar Darul Makmur turut mengerahkan armada pemadam ke lokasi dan berhasil mengendalikan api sebelum merambat lebih luas.

Baca juga: 174 koperasi desa merah putih di Nagan Raya sudah miliki badan hukum