Pidie Jaya (ANTARA) - Dinas kesehatan Kabupaten Pidie Jaya menyatakan vaksinasi COVID-19 untuk kelompok remaja usia 12-17 tahun di Pidie Jaya masih sangat rendah karena pelaksanaannya baru tahap pertama.
"Jumlah remaja yang baru melaksanakan vaksinasi tahap pertama baru 27 orang,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie Jaya Eddy Azwar di Pidie Jaya, Selasa.
Ia menyebutkan sasaran vaksinasi remaja ditargetkan sebanyak 10.616 orang dan baru terealisasi dosis pertama sebanyak 27 orang atau 0,25 persen dari total sasaran.
Eddy menjelaskan total semua sasaran vaksinasi di daerah itu sebanyak 60.210 orang dan yang telah melakukan penyuntikan tahap pertama sebanyak 19.292 (32.04 persen), tahap kedua 8.927 (14,82 persen) dan tahap ketiga khusus tenaga kesehatan 262 (14,37 persen).
Ia merincikan sasaran vaksinasi pertama pada tenaga kesehatan (nakes) sebanyak 1.822 orang, telah melakukan vaksinasi 2.043 (112,12 persen), Petugas Publik 14.616 orang, telah melakukan vaksinasi sebanyak 8.765 (59.96 persen), Lanjut Usia (lansia) 16.391 orang, telah melakukan vaksinasi 747 (4,55 persen), masyarakat umum 16.765 orang, telah melakukan vaksinasi 7.710 (45,98 persen)
Ia menambahkan sasaran yang telah vaksinasi kedua pada Nakes 1.802 (98.90 persen), Petugas Publik 3.766 (25,76%), Lansia 240 (1,46 persen), masyarakat umum 3.199 (18,60 persen).
"Sedangkan vaksinasi jenis ketiga moderna, hanya di fokuskan pada tenaga kesehatan dan telah melakukan penyuntikan sebanyak 252 (14,37 persen)," kata Eddy.
Di sisilain, jumlah warga di daerah itu yang terkonfirmasi positif sebanyak 573 orang dan yang sembuh 536 orang dan meninggal 28 orang.
Ia mengimbau masyarakat lebih peka terhadap permasalahan yang sedang kita hadapi, sehingga bisa tetap mematuhi protkes dan menjaga kesehatan.
Ia juga berharap masyarakat proaktif melakukan vaksinasi sehingga Pandemi COVID-19 dapat teratasi.
Pewarta: Mira UlfaEditor : M Ifdhal
COPYRIGHT © ANTARA 2025