Banda Aceh (ANTARA) - Bupati Aceh Besar Muharram Idris menginstruksikan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat untuk menata jalan protokol demi menjaga keindahan, keamanan, dan kenyamanan masyarakat.

"Mengingat Aceh Besar sering mengalami cuaca ekstrem, demi kenyamanan dan keamanan, sudah saatnya pohon-pohon dirapikan dan baliho yang kadaluwarsa ditertibkan," katanya Gampong Gani, Kecamatan Ingin Jaya, Rabu.

Ia menjelaskan kondisi pohon-pohon yang tumbuh semakin besar di sepanjang trotoar serta keberadaan baliho-baliho yang sudah tidak terpakai harus segera dilakukan penataan sehingga lebih rapi dan asri.

Adapun beberapa kawasan itu yakni Jalan Ajun-Lhoknga, Simpang Sukarno-Hatta (Ketapang Dua-Lambaro), hingga Jalan Lambaro-Blang Bintang.

Baca: DLH Aceh Besar kembangkan TPS 3R kurangi volume sampah

Menurut dia langkah tersebut bukan sekadar penataan estetika, tetapi juga bagian dari upaya menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi masyarakat serta pengguna jalan raya.

Kepala DLH Aceh Besar, Muwardi akan menindaklanjuti instruksi tersebut dengan survei lapangan, pendataan, dan pemetaan lokasi terlebih dahulu dan petugas akan disiapkan untuk merapikan .

Ia juga menegaskan bahwa tugas DLH terbatas pada pemberian rekomendasi terkait penebangan pohon yang dianggap tidak aman. 

“DLH tidak memiliki kewenangan langsung untuk menebang, melainkan hanya memberikan rekomendasi. Hal ini penting dipahami masyarakat,” katanya.

Dengan adanya penataan ini, Pemkab Aceh Besar berharap wajah kota semakin tertata, indah, dan menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat maupun pendatang.

Baca: DLH ajak masyarakat Aceh Besar kurangi sampah plastik



Pewarta: M Ifdhal
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA 2025